Kegiatan pemantauan dilakukan untuk mengidentifikasi kerusakan gambar dinding gua secara berkala agar mengetahui pertambahan kerusakan, dan merekam faktor yang mejadi penyebabnya.
Metode yang digunakan dengan memotret sampel pantauan secara rutin dan terukur sebagai instrumen untuk mengidentifikasi perubahan yang terjadi secara berkala, dan membandingkan kondisi lingkungan sebagai faktor-faktor penyebab kerusakan.