Pada tanggal 7 – 15 Oktober 2020 telah dilaksanakan konservasi Bangunan Villa Yuliana, di Kabupaten Soppeng. Konservasi ini melibatkan 15 pegawai Balai Pelestarian Cagar Budaya Provinsi Sulawesi Selatan yang terdiri dari Kepala BPCB Prov Sul-Sel, Unit Pemeliharaan, dan Juru Pelihara.
Konservasi bangunan menggunakan bahan anti rayap dan bahan tradisional, selain itu melakukan penyemprotan larutan desinfektan. Tujuannya adalah untuk melindungi dan menghambat proses kerusakan dan pelapukan agar tetap bersih dan awet.
Kegiatan di awali dengan pengumpulan data baik dengan melakukan studi pustaka maupun lapangan. Selanjutnya dilakukan pembuatan cairan desinfektan dan observasi kerusakan lain yang dialami Bangunan Villa Yuliana.
Pelaksanaan Bangunan Villa Yuliana adalah pembersihan secara mekanis dengan menggunakan sapu lidi, sapu ijuk dan kuas. selanjutnya dilakukan pengolesan bahan anti rayap. Selain pengolesan, dilakukan juga injeksi pada sekeliling bangunan villa Yuliana dengan bahan anti rayap serta melakukan kamuflase menggunakan epoxy Resin dicampur serbuk bubuk kayu untuk mengisi retakan pada tiang maupun papan lantai.
