Halo Sahabat Budaya!
Festival Budayaw ke-4 yang berlangsung di Benteng Rotterdam Kota Makassar memasuki hari terakhir. Rangkaian kegiatan yang dihadirkan pun semakin seru dan tentunya mengundang antusisme peserta dari berbagai Negara. Pagi hari yang cerah, ratusan peserta dari empat delegasi melaju menuju Taman Arkeologi Leang- Leang sebagai salah satu objek wisata andalan di Kabupaten Maros dan Sulawesi Selatan yang menyajikan wisata edukasi tentang Kepurbakalaan. Di Leang-leang para delegasi tampak sangat takjub menyaksikan keindahan Leang-leang dan keelokan narasi yang melekat di dalamnya.
Pada waktu yang sama, di Aula Benteng Rotterdam Seminar Internasional bertajuk “Jalur Maritim dan rempah dalam Konektivitas Budaya di Kawasan Asia Tenggara dan Dunia pada Masa Lalu, Kini, dan Masa Depan” juga berlangsung. Menghadirkan narasumber ahli di bidang Kemaritiman di antaranya Dayang Adibah binti Md Jaafar (Brunei, Brunei History Center), Ed Gibson Benedict (Malaysia), Filipina: Atty. Joselito C. Alisuag, PhD,CSEE (Director IV Commission on Higher Education-MIMAROPA), Horst Liebner, Muhammad Ridwan Alimuddin, dan Fadly Rahman. Dihadiri oleh ratusan peserta dari kalangan Akademisi, Praktisi, Mahasiswa, dan Masyarakat Umum.
Matahari sesaat lagi berlabuh di ufuk barat, aktivitas di halaman Benteng Rotterdam semakin ramai, pintu masuk seakan tak pernah sepi dari para pengunjung yang datang untuk menyaksikan malam terakhir festival budayaw yang akan ditutup langsung oleh Ibu Irini Dewi Wanti selaku Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud RI. Kemeriahan semakin tak terbendung, wajah takjub dari para penonton semakin memuncak dengan dihadirkannya Pertunjukan seni kolaborasi dari keempat Negara bertema “Budayaw Raya”.
Sampai jumpa di Festival Budaya selanjutnya di Filipina!
Salam Budaya.