Nonton bareng komunitas

Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman bekerjsama dengan Museum Nasional Sejarah Alam Indonesia (Munasain), yang dahulu bernama Museum Etnobotani, dan Ikatan Ahli Arkeologi Indonesia (IAAI), menyelenggarakan Nonton Bareng Komunitas tentang Gambar Cadas Masa Prasejarah di Indonesia.

Dalam acara ini juga menghadirkan arkeolog dan fotografer yang terlibat dalam pembuatan filem tentang Gambar Cadas tersebut. Mereka adalah Dr. Raden Cecep Eka Permana dan Feri Latief. Mas Cecep adalah seorang arkeolog dari Universitas Indonesia yang memfokuskan penelitiannya pada gambar cadas di Indonesia. Feri Latief adalah fotografer dari National Geographic yang dengan keahliannya berhasil mendokumentasikan gambar-gambar cadas di tempat yang sangat sulit untuk dijangkau.

Cepot yang menemani Kang Asep Jurasep dalam membawakan acara nonton bareng di Museum Nasional Sejarah Alam Indonesia di Bogor.
Cepot yang menemani Kang Asep Jurasep dalam membawakan acara nonton bareng di Museum Nasional Sejarah Alam Indonesia di Bogor.

Dialog ini menjadi lebih menarik dengan hadirnya Kang Asep Jurasep dari Paguyuban Asep Sedunia. Kehadiran Kang Asep sebagai moderator, yang ditemani Cepot membuat suasana kaku ilmiah menjadi cair dan menghibur.

Antusias komunitas

Masyarakat yang tergabung dalam beberapa komunitas di sekitar Jakarta, Bekasi dan tentunya Bogor sangat antusias untuk hadir dalam acara ini. Panitia memperkirakan jumlah pengunjung yang akan hadir sekitar 125 pengunjug. Akan tetapi jumlah itu membludak hingga lebih dari 200 pengunjung. Mereka mengharapkan agar acara seperti ini terus diprogramkan, terutama di Bogor.

Acara Nonton Bareng Komunitas ini, selain sebagai pendukungan acara Kongres IAAI dan Pertemuan Ilmiah Arkeologi (PIA) IV, juga menjadi bagian dari acara Nigth at The Museum yang diselenggarakan oleh Munasain.