Sleman, Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman — Dalam rangka merayakan hari ulang tahunnya yang ke-48, Badan Musyawarah Museum (Barahmus) dengan dukungan Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman mengadakan Sepeda Gembira.

Kegiatan ini menjadi sarana untuk memperkenalkan dan mendekatkan museum kepada masyarakat, ucap Ki Bambang Widodo, Ketua Umum Barahmus DIY. 

Senada dengan Widodo, Fitra Arda (Direktur Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman) mengungkapkan hal serupa. 

“Museum harus lebih dekat lagi dengan masyarakat. Museum-museum telah berbenah, keluar dari anggapan gelap dan kumuh menuju tampilan dan pelayanan yang lebih baik”, ucapnya usai mengibarkan bendera tanda mulainya lomba. 

Acara kayuh sepeda berjarak 20 kilometer itu bertitik mula di Museum Yogya Kembali menuju Museum Monumen Pangeran Diponegoro, Museum Sandi, Museum TNI AD Dharma Wiratama Yogyakarta dan kembali ke Museum Yogya Kembali.

Tak hanya mengajak masyarakat untuk berolahraga, kegiatan itu juga mengajak peserta untuk berkunjung ke museum. 

Lintasannya sudah diatur sedemikian rupa, melewati museum-museum agar peserta juga “mampir” ke museum. 

Barahmus mengundang sekitar 500 orang yang rata2 berasal dari keluarga besar Baharmus DIY untuk berpartisipasi di acara bersepeda itu.

Selain “gowes bareng”, akan ada acara pendukung berupa seminar, pameran, dan karnaval di tanggal 6 sampai 10. 

Sebanyak 37 museum akan turut berpartisipasi di acara karnaval tersebut.