Bunker 10 Taman Nasional Alas Purwo Banyuwangi

0
1012

Lokasi Bunker 10 berada di sisi timur Pantai Sembulungan. Bungker ini memiliki satu ruangan terbuat dari bahan batuan yang dicor dipadu dengan beberapa lapisan semen, tertutup oleh gundukan tanah yang di atasnya ditumbuhi rumpun bambu. Untuk memasukinya harus melalui semacam parit rendah cukup panjang mengarah pada sebuah lorong pendek berdinding batu cor. Lorong tersebut sedikit membelok ke arah kiri berbatas dinding, ambang pintu masuk ruangan di sisi kanan dinding. Dua lubang pada bunker ini kemungkinan sebagai lubang jendela atau lubang udara.

Bunker adalah sejenis bangunan pertahanan militer, biasanya dibangun di bawah tanah. Banyak Bunker dibangun pada masa Perang Dunia I dan II, dibangun sebagai tempat persembunyian dan perlindungan dari serangan udara. Biasanya dibuat dengan struktur bangunan beton dan kerangka besi, antar Bunker disambungkan dengan lorong-lorong penghubung.

Bunker sebagai alat penunjang untuk kepentingan pertahanan. Bunker Jepang memanfaatkan kondisi alam dan hanya sedikit menambah bangunan. Bunker pertahanan yang dibuat selain sebagai tempat pertahanan juga difungsikan sebagai gudang logistik.

Di wilayah Sembulungan di Taman Nasinal Alas Purwo menghadap ke arah Teluk Pagpang, Muncar, yang dahulu dikenal sebagai jalur keluar masuk komoditas dagang kolonial, tersebar banyak bunker yang dijadikan tempat pengintaian jalur transportasi/ aksesibilitas lalu lintas laut antara pelabuhan Muncar dan teluk Pangpang sekaligus sebagai tempat perlindungan saat penyerangan musuh memasuki Teluk Pagpang.

Penempatan sarana militer ini berfungsi untuk mengawasi bahaya serangan udara dan laut, sehingga seringkali Bunker-Bunker pertahanan berlokasi di wilayah pesisir dan tempat yang relatif tinggi dari wilayah di sekitarnya agar dapat memantau pergerakan musuh. (Lap.Inv.ODCB Kab.Banyuwangi,2018)