Konsep ini digunakan dalam kaitan suatu penjelasan tentang reaksi-reaksi setempat ketika kebudayaan asing masuk. Disebut genius karena berkaitan dengan kemampuan istimewa, biasanya berbekal dari karya budaya setempat dalam menghadapi masuknya pengaruh asing. Kemampuan istimewa ditandai oleh tampilnya jati diri yang muncul dalam bentuk baru yang sepintas terkesan asing dalam bentuk luarnya. Jenius lokal ini bisa muncul dalam berbagai aspek budaya, namun dalam konteks Indonesia masa Hindu-Buddha, biasanya dikaitkan dengan fenomena kehidupan keagamaan, dan seni. Pengertian lainnya adalah pencapaian-pencapaian penting yang dimiliki oleh bangsa Indonesia sebelum pengaruh asing tersebut datang, misalnya dalam hal ilmu perbintangan, dan teknologi bangunan besar (Sumber: Sejarah Nasional Indonesia, Jilid II).