Pameran Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman (Dit. PCBM) yang mengusung tema “Cagar Budaya sebagai Warisan Dunia” ramai dikunjungi. Pameran ini merupakan bagian dalam Pekan Budaya Indonesia 2015, yang diresmikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan, pada 7 Agustus 2015 di Simpang Lima, Kota Semarang. Hadir juga Direktur Jenderal Kebudayaan, Kacung Maridjan, dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Anis Baswedan mengatakan dalam pidatonya bahwa “keragaman budaya adalah salah satu kekayaan terbesar Bangsa Indonesia yang tidak dimiliki bangsa lain”. Di antara keragaman budaya itu menjadi warisan budaya Indonesia, dan di antaranya lagi telah diakui sebagai warisan dunia.
Warisan budaya Indonesia sebagai warisan dunia yang dipamerkan adalah Situs Manusia Purba Sangiran, Candi Borobudur, Candi Prambanan, subak, wayang, batik dan keris. Sebenarnya masih ada warisan budaya Indonesia yang menjadi warisan dunia dan diakui UNESCO, di antaranya angklung dan tari saman gayo.
Tidak seperti Situs Sangiran, Candi Prambanan maupun Candi Borobudur yang merupakan Warisan Budaya Benda atau tangible heritage; angklung, tari saman gayo, subak, wayang dan keris merupakan Warisan Budaya Tak Benda atau intangible heritage yang juga harus dilestarikan.
Pengunjung antusias menikmati pameran, selain informasi yang memang menarik, juga mendapat kesempatan untuk dapat mencetak foto. Dalam pameran ini disediakan tempat untuk berfoto dan peralatan untuk mencetak foto. Meskipun demikian, beberapa bagian menjadi tempat favorit, di antaranya Manusia Purba Sangiran dan Subak. Untuk dapat mencetak fotonya, pengunjung diwajibkan untuk mengisi buku tamu dan mendaftar secara online dalam situs Registrasi Nasional, juga harus membagi fotonya di cagarbudayaID.
Dit. PCBM juga memberikan pin dan stiker, sedangkan untuk pengunjung yang beruntung mendapat bingkisan yang berisi kaos, pin dan stiker. Selain itu, bingkisan yang menarik ini juga dapat diperoleh jika pengunjung dapat menjawab beberapa pertanyaan seputar pameran, atau berfoto dengan gaya yang unik dan keren. (Ivan Efendi)