Restu Narwan Soetarmas : Pencipta Lagu Mars Wajib Belajar

You are currently viewing Restu Narwan Soetarmas :  Pencipta Lagu Mars Wajib Belajar

Restu Narwan Soetarmas : Pencipta Lagu Mars Wajib Belajar

Restu Narwan Soetarmas : Pencipta Lagu Mars Wajib Belajar

Oleh:
Lasmiyati
(BPNB Jabar)

Satu di antara tokoh daerah di Kabupaten Subang adalah Restu Narwan Soetarmas Narta Wirja atau yang biasa disapa dengan nama Soetarmas. Soetarmas lahir di Kabupaten Subang Jawa Barat, pada tanggal 3 Agustus 1935. Ia putera dari pasangan Raden Narwan Natawirja (dulunya pensiunan Koperasi Pertani di Kabupaten Subang) dan Raden Agen.

Soetarmas menikah dengan Ajeng tahun 1955 dan memiliki putera bernama Raden Mugi Sembadani. Soetarmas adalah putra keempat dari tujuh bersaudara, yaitu Raden Mama Setiamah, Raden Pipit Nawangsih, Raden Naja Bintang Kurnia, Raden Narwan Soetarmas Natawirja, Raden Yoyoh Rokayah, Raden Nunung, dan Raden Hj. Nana Jumena. Di Kabupaten Subang Soetarmas menempati rumah di Gang Harumanis Kecamatan Subang Kabupaten Subang.

Selama hidupnya, Soetarmas menghabiskan waktunya untuk menciptakan lagu. Di antara lagu-lagu yang ia ciptakan adalah Ibing Gotong Singa, Hirup Walagri, NKBS (Norma Keluarga Bahagia Sejahtera), Mars Wajib Belajar, Subang Berjuang, dan Himne Subang. Sutarmas telah menciptakan lagu semenjak ia masih duduk di bangku kuliah. Waktu itu lagu-lagu yang ia ciptakan masih seputar lagu-lagu bertemakan cinta dengan lirik-lirik lagu yang romantis. Selain menciptakan lagu Soetarmas juga mengaransemen lagu Manuk Dadali karangan Sambas Mangundikarta. Soetarmas juga terlibat sebagai penata musik pada Lagu Mars Hidup Sehat.

Setelah lulus kuliah, Soetarmas mengabdikan dirinya sebagai guru kesenian. Diawali sebagai guru kesenian di Singaraja Bali (1958), kemudian berpindah ke Subang sebagai guru kesenian di SPG Negeri Subang mengajar mata pelajaran seni musik. Sebagai seorang guru, Soetarmas berharap agar anak didiknya mencintai seni. Bahkan tidak segan-segan Soetarmas mengajarkan anak didiknya dengan disiplin tinggi untuk kebaikan dan kemajuan. Setelah menjadi guru, Soetarmas bekerja sebagai Kasi Kebudayaan di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Subang,

Selama berdinas di Subang, Soetarmas menciptakan lagu Himne Subang yang berisi mengenai saya urang Subang, bekerja untuk Subang, saya bergembira sebagai orang Subang, dan jangan lupa setia kepada Negara. Lagu Himne Subang tersebut dinyayikan pada hari jadi Kabupaten Subang tanggal 5 April. Karier selanjutnya Soetarmas bekerja sebagai staf di Bidang Kesenian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat.

Dalam mengisi kesibukan untuk menciptakan karya-karyanya kadang-kadang membutuhkan waktu yang cepat ketika membuat syair dan kadang-kadang lama dalam membuat lagunya. Begitu beragamnya Soetarmas dalam menciptakan lagu. Selain untuk kalangan anak-anak, pelajar, pegawai, ia juga menciptakan lagu untuk kalangan Perguruan Tinggi. Soetarmas mengakhiri tugasnya sebagai guru di SPG Negeri Karawang hingga ia sakit.

Tanggal 17 September 2011, Soetarmas wafat dan dimakamkan di Karawang. Kiprahnya dalam menciptakan lagu, ia mendapatkan penghargaan berupa tanda jasa dari Menteri Kesehatan RI sebagai pencipta lagu Norma Keluarga Bahagia Sejahtera (NKBS), dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI sebagai pencipta lagu Mars Wajib Belajar, dan tahun 2017 Plt. Bupati Kabupaten Subang Hj. Imas Ayuningsih memberikan piagam penghargaan atas karya ciptanya lagu Mars Wajib Belajar yang diberikan kepada ahli waris Soetarmas. Dibawah ini adalah lirik lagu Mars Wajib Belajar.

Mars Wajib Belajar
Ciptaan: Restu Narwan Soetarmas

Mari kita laksanakan wajib belajar
Putera puteri tunas bangsa
Harapan negara
Wajib belajar cerdaskan
Kehidupan bangsa
Untuk menuju masyarakat
Adil sejahtera

Gunakan waktumu isilah hidupmu
Tekunlah belajar giatlah berkerja
Berantas kebodohan perangi kemiskinan
Habis gelap terbit terang
Hari depan cerlang

Ayo kita giatkan wajib belajar
Jangan putus tengah jalan marilah tamatkan
Tanam ilmu sekarang
Petik hari depan cerdas terampil berwibawa penuh daya cipta

Gunakan waktumu isilah hidupmu
Tekunlah belajar giatlah bekerja
Jadikan tunas bangsa inti pembangunan
Adil Makmur sejahtera
Merata Bahagia