stempel

Di Dusun Mayangan, Trihanggo, Gamping penduduk setempat pernah menemukan benda-benda pusaka budaya yang akibat ketidaktahuan mereka sempat dipakai sebagai mainan oleh anak-anak di sekitar lokasi penemuan. Benda-benda tersebut ditemukan pada kedalaman satu meter di bawah permukaan tanah, berupa fragmen keramik, fragmen gerabah, benda­-benda dari perunggu yang terdiri atas genta clupak, enthong, karah (cincin), 10 buah arca perunggu, khakara dan stempel, Arca-arca tersebut dalam agama Buddha dikenal sebagai arca Aksobhya, Ratnasambhawa,Vairocana, Avalokiteswara, Padmapani, Vajrabodhisattva, Vajrasattva, Manjusri, Bodhisattva, dan arca Jambhala,. dan kesemuanya masih dalam keadaan baik.

Di antara semua benda temuan tersebut yang menarik adalah stempel. Pada stempeltersebut terdapat ukiran yang menggambarkan seorang tokoh dengan pengiringnya. Berdasarkan pengamatan terhadap bentuk, dalam dan halusnya ukiran, serta hasil percobaan pada lilin (wax), stempel tersebut kemungkinan dipakai untuk mencap benda kecil dari tanah hat (tablet).