Judul : Membangun Kembali Prambanan
Edisi : Cetakan 1, 2009
Penerbit : Balai Pelestarian Cagar Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta
Unduh : Membangun Kembali Prambanan
Bencana gempa bumi tektonik yang melanda Yogyakarta dan sebagian provinsi Jawa Tengah bagian selatan telah berlalu hampir tiga tahun. Begitu banyak duka yang masih mengendap dalam kenangan. Sejumlah bangunan fisik maupun infrastruktur mengalami kerusakan yang luar biasa, tak luput pula bangunan-bangunan bersejarah di Daerah Istimewa Yogyakarta, di antaranya adalah Candi Prambanan. Kerusakan struktural dan material dengan tingkat yang berbeda-beda terjadi pada keenam belas bangunan candi di halaman I Kompleks Candi Prambanan. Termasuk pula robohnya pagar candi sisi barat.
Diawali dengan berbagai upaya rescue sesaat setelah gempa, yang kemudian dilanjutkan dengan berbagai macam studi untuk mengidentifikasi kerusakan serta penanganan untuk masa mendatang. Hingga tahun 2008 kegiatan rehabilitasi kerusakan akibat gempa telah dapat melaksanakan dua buah candi wahana yakni Candi Garuda dan Candi Nandi. Diharapkan untuk tahun-tahun mendatang kegiatan rehabilitasi Candi Prambanan dapat berlangsung secara berkelanjutan, karena masih ada permasalahan-permasalahan rehabilitasi yang belum terpecahkan, seperti kerusakan pada Candi Siwa. Diharapkan keseluruhan kegiatan rehabilitasi Candi Garuda dan Nandi yang telah purnapugar tahun 2008 dapat segera diikuti dengan rehabilitasi candi-candi lain di halaman I, sehingga semua dapat kembali utuh seperti sedia kala.
Buku “Membangun Kembali Prambanan” adalah dokumentasi tahapan pekerjaan yang telah terlampaui sejak tahun 2007 hingga 2008. Merupakan bentuk tanggungjawab kami kepada masyarakat atas pekerjaan rehabilitasi Candi Garuda dan Nandi atau khususnya Candi Prambanan. Tujuan dari rehabilitasi ini tiada lain adalah untuk menyelamatkan warisan budaya yang tak ternilai harganya ini.