Salah satu upaya Balai Pelestarian Cagar Budaya Yogyakarta dalam rangka meningkatkan apresiasi dan pengetahuan mengenai cagar budaya kepada pelajar, yakni dengan melaksanakan kegiatan Workshop Pelestarian Cagar Budaya. Pada tanggal 28 Oktober 2014 sampai 29 Oktober 2014, BPCB Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Workshop Pelestarian Cagar Budaya dengan tema “Peranan Penting Satuan Karya Widya Budaya Bakti Dalam Pelestarian Cagar Budaya” yang bertempat di Kantor Unit BPCB Yogyakarta yang ada di dalam kompleks Candi Prambanan dan kegiatan ekskursi atau praktek lapangan di Candi Sambisari Purwomartani Kalasan Sleman. Kegiatan workshop tersebut diikuti Pramuka Penegak Tingkat SMA dari Kwarcab Kabupaten Sleman sejumlah 50 peserta. Selama dua hari para peserta dibekali ilmu tentang pelestarian cagar budaya dari para narasumber. Adapun yang menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut sebagai berikut.
1. Sekretaris Kwarda Drs. Hartamto memberikan materi tentang :
· Revitalisasi Pramuka dan Pentingnya Satuan Karya Widya Budaya Bakti.
2. Kapokja Dokumentasi dan Publikasi BPCB Yogyakarta Drs. Ign. Eka Hadiyanta, M.A memberikan materi tentang:
· Aspek-aspek Pelestarian Cagar Budaya.
· Dokumentasi, Identifikasi dan Penyebarluasan Informasi.
3. Staf BPCB Yogyakarta Dedi Heriansyah, S.Kom. selaku sebagai instruktur memberikan materi tentang :
· Pengenalan multimedia sebagai media publikasi cagar budaya, fotografi cagar budaya, dan videografi.
Maksud diadakannya kegiatan workshop ini untuk memberikan pemahaman kepada para peserta untuk dapat melaksanakan krida dalam Satuan Karya Widya Budaya Bakti dan juga memberikan pengetahuan tentang aspek-aspek pelestarian cagar budaya. Workshop Pelestarian Cagar Budaya ini juga bertujuan agar para peserta tahu mengenai cara mengidentifikasi warisan cagar budaya secara umum dan khusus, pendokumentasian cagar budaya, serta prosedur melaporkan temuan dan sebagainya. Diharapkan dengan pengetahuan dan keterampilan tersebut dapat membawa dampak positif bagi kalangan pelajar, terutama dalam rangka menumbuhkan kecintaan, kebanggaan, dan apresiasi terhadap cagar budaya.