Memantik Literasi Pada Hardiknas Jawa Timur 2019

0
883

“egiatan ini ditampung dalam sebuah wadah yang disebut dengan klinik literasi sebagai salah satu rangkaian acara yang mewarnai  Semarak Hardiknas tahun 2019 bertempat di ruang pamer koleksi logam kantor Pengelolaan Informasi Majapahit atau yang dikenal dengan Museum Trowulan. Klinik Literasi terlaksana sejak hari Minggu, 21 April, kegiatan pada hari ketiga kali ini masih tetap menyedot perhatian kurang lebih 59 peserta dari perwakilan beberapa siswa sekolah tingkat atas (SMU/ SMK sederajat) beserta guru. Kegiatan ini mengetengahkan tema dengan tujuan untuk memunculkan kembali serta menggaungkan kembali gerakan literasi kita yang mulai meredup.

Kegiatan literasi menampilkan dua orang nara sumber sebagai pemateri yaitu Endah Imawati selaku editor beberapa media cetak ternama serta pendamping media sekolah dan kampus yang mengetengahkan materi penulisan berjudul “Melek Literasi dengan Menulis Kisah Perjalanan, Mengenal Feature Ilmiah (Sains) dan Menggiatkan Kafe Ilmu (KAMU)”. Paparannya tentang bagaimana menyajikan data ilmiah ke dalam konsep jurnalistik, memilih sisi humanis, menggali data serta kreatifitas dalam memilih sudut pandang. Sedangkan pada sesi berikutnya dilanjutkan dengan pemateri kedua yaitu Dr. Kusnohadi, M.Pd., alumni program Doktoral Universitas Negeri Surabaya, Widyaiswara LPMP Jawa Timur, Penulis Artikel sekaligus Master Trainer Kepala Sekolah dan guru serta instruktur menejemen perpustakaan sekolah. Beliau memaparkan materi tentang kafe ilmu (KAMU) tentang tantangan dan harapan di era teknologi informasi, mendukung kegiatan literasi di sekolah, mengubah mindset dan redesign layout, membangun kolaborasi dan sinergi serta tentang multi aktifitas.

Kegiatan ini menarik untuk diikuti, seperti yang disampaikan salah satu peserta, , “Senangnya mengikuti kegiatan ini, menjadikan ilmu saya bertambah tentang literasi dan banyak ilmu yang saya dapatkan di sini” ungkap guru SMPN 1 Sooko, Mojokerto yang juga sebagai pustakawan di sela kegiatan. Inti dari kegiatan yang ingin disampaikan adalah memanfaatkan perpuskataan sebagai pusat studi literatur suatu penulisan karya ilmiah, paparan pemateri kedua Dr. Kusnohadi, M.Pd pada wawancara terpisah. (Nurika)