Informasi Umum
- Babak Presentasi Lomba Penulisan Media Pembelajaran dilaksanakan pada Selasa, 25 Juni 2019, pukul 09.00- 15.00 WIB.
- Para nomine mengenakan pakaian tradisional nusantara atau pakaian batik, serta mengenakan sepatu.
- Setiap nomine diberikan alokasi waktu selama 30 menit untuk presentasi dan tanya jawab
- Para nomine wajib login pada tautan Video Conference yang diberikan oleh panitia, setengah jam sebelum acara dimulai.
Prosedur Presentasi
- Sebelum presentasi dimulai nomine akan diminta mengikuti kuis yang disiapkan panitia untuk menentukan nomor urut tampil presentasi
- Para nomine akan dipanggil untuk mempresentasikan karyanya sesuai nomor urut.
- Para nomine mempresentasikan karyanya dalam bentuk paparan Powerpoint di hadapan Dewan Juri.
- Dewan Juri berhak untuk mengajukan pertanyaan kepada setiap presentasi nomine.
- Setiap nomine dapat didampingi oleh seorang asisten sebagai tenaga pembantu untuk mengoperasikan tayangannya.
- Para nomine diperbolehkan melengkapi data pendukungnya baik berupa data audio, audio-visual, atau alat lainnya yang berhubungan dengan hasil penelitiannya.
Penilaian Juri
- Juri akan memberikan nilai presentasi nomine berdasarkan kriteria sebagai berikut:
- Penampilan (10%);
- Penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar (20 %)
- Alur logika pemaparan (15 %)
- Kemampuan mempertahankan argumentasi (30 %)
- Pemanfaatan Museum Sebagai Sumber / Media dalam Pembelajaran Sejarah (25 %)
- Penilaian yang dilakukan oleh Dewan Juri akan digabungkan dengan hasil penulisan naskah dengan bobot sebagai berikut:
- Hasil Penulisan Naskah (60 %)
- Presentasi (40 %)
- Pemenang akan diumumkan pada tanggal 26 Juni 2019 melalui website http://munasprok.or.id/ dan media sosial Museum Perumusan Naskah Proklamasi (Facebook, Twitter dan Instagram)
- Keputusan Dewan Juri tidak dapat diganggu gugat.
Tata tertib babak presentasi yang dibacakan oleh dewan juri dapat dilihat pada tautan berikut https://youtu.be/GouQI_fXipo
Jakarta, 14 Juni 2019
Panitia Pelaksana Lomba Penulisan Media Pembelajaran