Galeri Nasional Indonesia bekerjasama dengan Kersan Art Studio akan segera menggelar pameran tunggal Lenny Ratnasari Weichert pada pertengahan Oktober tahun ini. Diungkap Kepala Galeri Nasional Indonesia Tubagus ‘Andre’ Sukmana, pameran ini merupakan pameran solo Lenny Ratnasari Weichert yang pertama kali di Galeri Nasional Indonesia. “Sebelumnya ia telah beberapa kali berpameran secara bersama di sini, seperti Pameran Crossing Signs (2011) dan Wall of Fiction (2012) dan hal tersebut menjadi kesempatan yang berharga bagi eksistensi Lenny Ratnasari Weichert di medan seni rupa Indonesia,” ujar Andre.
Pameran tersebut bertajuk “Pilgrimage”. Pilgrimage bukanlah sebuah ritus mengunjungi tempat-tempat suci, melainkan merupakan ungkapan ekspresi tentang diri dan empati pada nasib perempuan lain. “Pilgrimage sesungguhnya pengalamanku melihat ke dalam diri sendiri”, kata perupa kelahiran 1970 itu.
Ziarah Lenny tersebut dituangkan dalam tiga karya seni instalasi yang mewakili tiga zona penting dalam pameran ini. Dituturkan Kurator Bambang Asrini Widjanarko dan co-Kurator Agung Frigidanto, tiga karya tersebut berjudul To Be or Not To Be, Dinners Club, dan Homage to Anonymous. Karya-karya Lenny dapat disaksikan di Gedung B Galeri Nasional Indonesia. Dibuka pada Selasa malam, 20 September 2016, Pilgrimage akan berlangsung hingga 1 Oktober 2016, pukul 10.00 – 18.00 WIB.
*dsy/GNI
