Bubu Penangkap Ikan di Sumatera Selatan

0
4367
Bubu Alat Tangkap Ikan

Alat penangkap ikan di Indonesia cukup beragam. Keberagaman tersebut merupakan bentuk pengetahuan masyarakat mengenai alam semesta khususnya mengenai kedalaman perairan, arus air, jenis ikan, karakteristik atau perilaku ikan, dan lain sebagainya. Bubu merupakan salah satu alat penangkap ikan yang cukup banyak digunakan oleh suku bangsa di Indonesia. Contohnya adalah bubu di Sumatera Selatan yang terdiri atas dua macam yakni Bubu Jarang dan Bubu Kerap.

Bubu Jarang adalah alat penangkap ikan yang dipasangkan di pinggir sungai atau danau yang airnya agak dangkal. Penamaan Bubu Jarang mungkin karena bilah-bilah dinding bubu tersebut agak renggang. Bubu Jarang dibuat dari bilah bambu yang telah diserut halus dan disusun terikat dengan menggunakan rotan. Teknik pembuatannya yaitu bilah bambu disusun terikat pada beberapa buah sanglo yang merupakan bentuk lingkaran dengan menggunakan bahan rotan sehingga menghasilkan bentuk silinder. Pada salah satu ujung silinder dipasangkan injab yaitu susunan bilah bambu berbentuk kerucut yang berfungsi sebagai perangkap bubu. Selanjutnya ujung silinder bubu yang satu lagi ditutup dan dibuka. Gunanya untuk tempat mengeluarkan ikan dan memasukkan umpan. Cara penggunaanya adalah dilakukan dengan cara meletakkan bubu tersebut terbenam di dalam  semak-semak belukar di pinggir sungai. Mulut bubu diarahkan menghadap datangnya arus sungai. Kemudian bubu diberi umpan seperti kelapa, tempoyak dan sebagainya. Ikan yang biasanya tertangkap oleh Bubu Jarang ini yakni ikan patin, ikan belida dan putak.

Sementara itu, Bubu Kerap yang bilah-bilah dinding pada bubu disusun secara rapat. Bahan dibuat dari bambu yang dibentuk bilah-bilah kecil dan diserut halus serta tali sekam dari ijuk dan rotan. Bubu Kerap biasanya dipasang di sawah atau rawa. Cara pemasangan alat ini sama dengan Bubu Jarang, hanya tempat memasang perangkap ikan ini saja yang berbeda. Alat semacam ini hampir digunakan di semua wilayah Sumatera Selatan sampai saat ini.