Kearifan lokal masyarakat Indonesia yang kaya merupakan modal besar untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional. Ketahanan pangan dan kearifan lokal merupakan dua hal yang tidak dapat terpisahkan. Sebagai upaya untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional, masyarakat harus memperkuat kearifan lokal sesuai dengan kondisi sosial budaya daerah masing-masing. Hal ini dikarenakan untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional berawal dari ketahanan pangan daerah. Ketahanan pangan daerah itu sendiri berawal dari kearifan lokal.
Tiap daerah memiliki tradisi yang berkaitan dengan pengelolaan pangan, mulai dari cara memenuhi persediaan sampai dengan konsumsi. Tradisi yang merupakan bagian dari kearifan lokal menjadi salah satu strategi dalam menjaga ketersediaan pangan sepanjang tahun. Keberlangsungan tradisi dapat terlihat dari nilai-nilai yang menjadi landasan bagi kelompok masyarakat dan tercermin pada perilaku sehari-hari. Salah satu penerapan kearifan lokal ada dalam bidang pertanian untuk pengelolaan tanaman pangan. Hal ini menjadi bukti bahwa kearifan lokal dapat berkontribusi bagi ketahanan pangan Indonesia.
Menindaklanjuti hal tersebut, Direktorat Kepercayaan terhadap Tuhan YME dan Masyarakat Adat berupaya untuk mengetahui keterkaitan antara kearifan lokal dan ketahanan pangan adalah dengan menyelenggarakan seminar daring yang mengusung tema: “Kearifan Lokal dan Ketahanan Pangan”.
Diskusi daring ini akan dilaksanakan pada hari Rabu, 22 Juli 2020 pukul 10.00 s.d. 12.00 WIB melalui aplikasi zoom dan tayang di youtube budayasaya. Diskusi daring “Kearifan Lokal dan Ketahanan Pangan” menghadirkan beragam pembicara yaitu:
- Arif Budimanta (Staf Khusus Presiden RI)
- M.A. Yunita T.W (Guru Besar Antropologi FISIP UI)
- Yurni Sadariah (Masyarakat Adat Rangan, Kalimantan Timur
- Andri Hernandi (Presidium Majelis Luhur Kepercayaan Terhadap Tuhan YME Indonesia)
Pengantar Diskusi
Sjamsul Hadi (Direktur Kepercayaan terhadap Tuhan YME dan Masyarakat Adat)
Moderator
Julianus Limbeng (Direktorat Kepercayaan terhadap Tuhan YME dan Masyarakat Adat)
Setiap peserta Diskusi Daring dalam aplikasi Zoom akan mendapatkan E-sertifikat. Dan bagi 10 penanya terbaik akan mendapatkan doorprize. Silakan mendaftar diskusi daring pada https://bit.ly/WebinarKearifanLokal. Narahubung : Ririn (081210382342).
