Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan kembali melakukan mutasi para pejabatnya, termasuk jabatan Kasubag Tata Usaha Balai Pelestarian Nilai Budaya Kepri, Senin (4/6) sore. Zihamusholihin yang baru sebulan serahterima jabatan dengan Dwi Sobuwati sebagai Kasubag TU BPNB Kepri ikut terkena mutasi. Kedua pejabat kembali bertukar ke posisi semula. Dwi Sobuwati kembali bertugas di BPNB Kepri, Ziham kembali ke Balai Bahasa Riau.
Cukup menarik dan mengangetkan mutasi kali ini. Kedua pejabat saling berganti posisi. Keduanya baru mulai akan bekerja. Tiba-tiba kembali dilantik lagi. Posisinya kembali bertukar seperti semula. Ziham sendiri baru mulai masuk bekerja di BPNB Kepri sejak bulan Ramadhan ini.
Mutasi ini cukup mengangetkan pegawai BPNB Kepri. Pasalnya, Ziham baru mau fokus akan bekerja di BPNB Kepri dipanggil ke Jakarta untuk dilantik lagi dan kembali ke Balai Bahasa Riau. Di sisi lain Dwi Sobuwati juga baru ‘ngantor’ di Balai Bahasa Riau dan dilantik lagi dikembalikan ke BPNB Kepri.
“Kedua pejabat dilantik lagi. Mereka bulan Mei lalu bertukar posisi. Buk Dwi ke Balai Bahasa Riau. Pak Ziham ke BPNB Kepri. Senin sore kedua pejabat dilantik lagi. Buk Sobu balik lagi ke BPNB Kepri sebagai Kasubag TU,”kata Kepala BPNB Kepri, Toto Sucipto saat buka puasa bersama BPNB Kepri, Senin sore.
Sebelumnya, Sejarah baru tercipta di Balai Pelestarian Nilai Budaya Kepri. Untuk pertamakalinya jabatan Kasubag Tata Usaha dijabat pegawai dari luar BPNB Kepri. Zihamussolihin yang sebelumnya Kasubag TU Balai Bahasa Provinsi Riau menjabat Kasubag TU BPNB Kepri, mengantikan Dwi Sobuwati. Serahterima jabatan dilakukan di Aula Kantor BPNB Kepri, Jumat (11/5) lalu. Sertijab dihadiri Sekretaris Direktorat Jenderal Kebudayaan, Sri Hartini. Dwi Sobuwati selanjutnya pindah tugas ke Riau sebagai Kasubag TU Balai Bahasa Riau.**
