Indonesia adalah negara yang beragam. Negara yang memiliki jumlah penduduk lebih dari 250 juta jiwa memiliki keragaman yang membentang dari Sabang hingga Merauke. Keragaman tersebut terdiri dari berbagai macam elemen. Mulai dari agama, suku, budaya, bahasa, kuliner, dan lain sebagainya yang dapat menjadi ciri khas suatu daerah tertentu.

Pluralisme dalam lingkup ilmu pengetahuan merupakan sebuah paham yang bersedia menerima berbagai perbedaan yang ada antar manusia satu dengan yang lain. Di Indonesia sendiri kesadaran pluralisme sangatlah penting mengingat masyarakat sangat beragam dilihat dari berbagai macam aspek. Oleh karenanya merajut pluralisme di antara warga masyarakat menjadi sebuah hal yang harus dilakukan.

Berangkat dari hal tersebut, Balai Pelestarian Nilai Budaya Provinsi Bali baru saja menyelenggarakan kegiatan Pabligbagan Semeton yang mengangkat tema ”Merajut Pluralisme Berbasis Keyakinan dan Budaya” yang telah dilaksanakan pada Selasa (27/10) pukul 14.00-16.00 WITA. Adapun narasumber yang menjadi pembicara dalam kegiatan yaitu Prof.Dr.Drs.I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si (Rektor UHN IGB Sugriwa Denpasar) dan Gede Kamajaya, S.Pd, M.Si (Dosen Sosiologi Universitas Udayana).

Secara lebih lengkap tayangan Pabligbagan Semeton BPNB Provinsi yang mengangkat tema di atas, dapat disaksikan ulang melalui kanal youtube Bpnb Bali: klik disini (WN).