Prasasti Karangberahi

0
1675

Prasasti Karangberahi ditemukan pada tahun 1904 oleh L. Berkhout, Kontrolir Belanda di
Bangko. Lokasi temuan di Desa Karangberahi, Kec. Pamenang, Kab. Merangin. Provinsi Jambi. Prasasti dibuat dari bahan batu andesit dengan ukuran tinggi 110 cm: lebar 90 cm tebal 90 cm; Sekarang prasasti ini berada di Desa Karangberahi.

Prasasti Karangberahi berbahasa Melayu Kuna  ditulis dalam aksara Pallawa dengan pertanggalan abad ke 7 Masehi Isi prasasti adalah sumpah dan kutakan bagi mereka yang berbuat jahat dan tidak setia pada datu Sriwijaya.

Terjemahan Prasasti KarangBerahi. Selamat! [disusul mantra kutukan yang tidak dapat diartikan] Wahai sekalian deawata yang berkuasa, yang sedang berkumpul dan yang melindungi kadatuan Sriwijaya [ini], juga kau tandrun luah(?) dan semua dewata yang mengawali setiap mantra kutukan! Bilamana di pedalaman semua daerah [bhumil yang berada dibawah kadatuan ini] akan ada orang yang memberontak yang bersekongkol. dengan para pemberontak yang berbicara dengan pemberontak; yang mendengarkan kata pemberontak, yang mengenal pembefontak, yang tidak berperiläku format, yang tidäk setia pada saya dan pada mereka yang oleh saya diangkat sebagai datu. biar orang orang mati kena kutuk; biar sebuah ekspedisi [untuk melawannya]seketika dikirim di bawah pimpinan datu [atau beberapa datu ?] Sriwijaya, dan biar mereka dihükum bersama marga dan keluarganya. Lagi pula biar semua perbuatannya yang jahat, [seperti] mengganggu ketentraman jiwa orang, membuat orang sakit, membuat orang gila, menggunakan mantra, racun, memakai racun upas dan tuba, ganja saramwat, pekasih, memaksakan kehendaknya pada orang lain dan sebagainya, [semoga perbuatan perbuatan itu] tidak berhasil dan menghantam mereka yang bersalah melakukan perbuatan jahat itu. Akan tetapi jika orang takluk, setia kepada saya dan kepada mereka yang oleh saya diangkat sebagai datu maka moga moga usaha mereka diberkahi, juga marga dan keluarganya: dengan keberhasilan,
kesentosaan, kesehatan, kebebasan dari bencana, kelimpahan segalanya untuk semua negeri
mereka!//0

ririfahlen/bpcbjambi

Poster ini berjudul “Prasasti Karangberahi”, poster ini dirancang dan didesain dalam rangka kegiatan Pameran Cagar Budaya yang di Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan pada tanggal 11 – 17 Desember 2015. Balai Pelestarian Cagar Budaya Jambi (BPCB Jambi ) pada Pameran Budaya Nusantara ini akut serta mendukung dan menyukseskan terlaksananya proses internalisasi dan pelestarian budaya ini. Pelaksanaan pameran ini merupakan salah satu tugas dan fungsi yang dilaksanakan oleh Kelompok Kerja Dokumentasi dan Publikasi BPCB Jambi dalam melaksanakan sosialisasi dan menyebarluaskan informasi kekayaan peninggalan sejarah dan tinggalan cagar budaya bangsa dalam rangka menumbuhkan cinta tanah air dan memperkuat identitas bangsa.