Balai Pelestarian Cagar Budaya Jambi (BPCB Jambi) melaksanakan kegiatan Diskusi Kelompok Terpumpun “Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Pelestarian Kawasan Cagar Budaya Muarajambi Menuju Destinasi Wisata Berkelas International”, dengan mengundang para stakeholder yang memiliki relasi dengan keberadaan Kawasan Cagar Budaya Muarajambi (KCB Muarajambi).
Diskusi kelompok Terpumpun atau FGD ini dilaksanakan dalam upaya mendorong penataan aktivitas para pelaku usaha yang berada di kawasan zona I KCB Muarajambi. Pengaturan dan penataan aktivitas para pelaku usaha di zona I KCB Muarajambi merupakan salah satu permasalahan yang harus dicarikan solusi untuk menjaga upaya pelindungan dan pelestarian KCB Muarajambi dengan tetap memperhatikan pelibatan masyarakat dan peningkatan kesejateraan bagi mereka. Kegiatan ini dilangsungkan di Ruang Koleksi BPCB Jambi, pada tanggal 9 Oktober 2018.
Upaya dan dorongan Pengaturan dan penataan aktivitas pelaku usaha di KCB Muarajambi telah beberapa kali dilaksanakan. Namun upaya, solusi dan kesepakatan yang dicapai hanya bisa terlaksana dalam jangka waktu yang singkat. Kegagalan beberapa upaya yang telah dilaksanakan memberikan bukti bahwa permasalahan mendasar yang terjadi di kawasan ini belum terpetakan secara baik. Upaya memetakan potensi dan masalah yang terjadi coba dilakukan oleh BPCB Jambi dengan melakukan pendampingan dan pembinaan terhadap pelaku usaha yang berada di zona I KCB Muarajambi. Kegiatan pembinaan dan peningkatan kapasitas tersebut akan dilaksanakan pada akhir oktober 2018, bertepatan dengan hari sumpah pemuda. Pada tahun 2017, kegiatan yang sama juga telah dilaksanakan. Pada saat itu pendampingan dan peningkatan kapasitas dilakukan untuk para guide atau pemandu yang di KCB Muarajambi.
Tahapan awal dalam upaya pendampingan ini dilakukan dengan melaksanakan Diskusi Kelompok Terpumpun untuk mendorong munculnya sebuah kesepakatan yang diusulkan oleh pelaku usaha yang nantinya akan menjadi pedoman bagi mereka dalam menjalankan aktivitas usaha mereka di zona I KCB yang didasarkan pada aspek pelindungan dan pelestarian KCB Muarajambi. Pokok pikiran dan usulan yang disampaikan dalam forum ini akan dibahas kembali dalam Diskusi Kelompok Terpumpun tahap II yang akan dilaksanakan di KCB Muarajambi pada tanggal 15 Oktober 2015.