Kepulauan Bangka-Belitung terletak di antara dua lautan besar: Laut Natuna di bagian utara, dan Laut Jawa di bagian selatan. Di sabelah baratnya terdapat Selat Bangka yang memisahkan Pulau Bangka dengan Pulau Sumatera. Sementara di bagian timur, terdapat Selat Karimata yang memisahkannya dengan Pulau Kalimantan. Di antara Pulau Bangka dan Pulau Belitung terdapat Selat Gelasa. Dari keletakannya itu terlihat, posisi Kepulauan Bangka-Belitung berada di perlintasan kapal-kapal dagang yang datang dari Selat Malaka maupun Laut Cina Selatan, untuk menuju kota-kota pelabuhan di pantai Utara Jawa, pantai selatan Kalimantan hingga kawasan timur Nusantara, demikian pula sebaliknya. Namun Kepulauan Bangka-Belitung, bukan sekadar tempat persingghan. Ia juga menjadi wilayah tujuan tertentu dalam pelayaran niaga di masa lalu. Utamanya karena Kepulauan Bangka-Belitung memiliki kandungan timah yang sangat berlimpah.
Poster ini berjudul “Kiprah Kepulauan Bangka-Belitung: Bukan Sekadar Persinggahan”, poster ini dirancang dan didesain dalam rangka kegiatan Pameran Cagar Budaya oleh Balai Pelestarian Cagar Budaya Jambi (BPCB Jambi ) pada Pameran Cagar Budaya- Maritim Bangka Belitung, di Gedung Hamidah Kota Pangkalpinang. Kegiatan pameran ini diselenggarakan pada tanggal 23 – 29 Agustus 2017. Pelaksanaan pameran ini merupakan salah satu tugas dan fungsi yang dilaksanakan oleh Kelompok Kerja Dokumentasi dan Publikasi BPCB Jambi dalam melaksanakan sosialisasi dan menyebarluaskan informasi kekayaan peninggalan sejarah dan tinggalan cagar budaya bangsa dalam rangka menumbuhkan cinta tanah air dan memperkuat identitas bangsa.