Balai Pelestarian Cagar Budaya Bali (BPCB Bali) bekerjasama dengan Ikatan Ahli Arkeologi Bali dan Kader Pelestari Budaya Tingkat Provinsi Bali melaksanakan kegiatan Kemah Cagar Budaya Tingkat Provinsi Bali tahun 2018 di Desa Manikliyu, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bali, Provinsi Bali pada tanggal 23 sampai dengan 27 Oktober 2018.
Tema yang diusung dalam kegiatan kemah cagar budaya ini adalah “Merawat Kebhinekaan Merawat Identitas” diharapkan dapat mengakomodir secara nyata pemikiran idealis yang diusung dalam peringatan Hari Purbakala ke-105 tahun. Cagar budaya sebagai warisan budaya masa lalu memiliki nilai penting bagi sejarah ilmu pengetahuan, pendidikan dan kebudayaan yang merupakan sumber informasi yang mengandung nilai-nilai luhur kehidupan masa lalu.
Peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 152 orang terdiri dari perwakilan pelajar SMA se-Bali dan perwakilan mahasiswa jurusan arkeologi fakultas ilmu budaya universitas udayana. Kegiatan Kemah Cagar Budaya ini secara substantial dimaksudkan untuk menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap budaya, sehingga dapat membangkitkan kesadaran generasi muda untuk berpartisipasi dalam melestarikan budaya bangsa, ujar I Wayan Muliarsa selaku Kepala BPCB Bali.
Bupati Bangli dalam sambutannya sekaligus membuka acara kegiatan Kemah Cagar Budaya tahun 2018 ini diharapkan tujuan akhir dari kegiatan ini dapat menumbuh kembangkan karakter dan jati diri serta menambah wawasan dan pengetahuan generasi muda tentang budaya. Semoga segala upaya yang telah dilakukan dalam melestarikan cagar budaya akan mampu mewujudkan harapan dan cita-cita Bersama , yaitu Bangsa Indonesia sebagai bangsa yang maju dan bermartabat berlandaskan nilai-nilai luhur kebudayaan.
