Arca Perwujudan Bhatara-Bhatari Di Merajan Panti Tarukan, PeJeng Kaja, Tampaksiring, Gianyar

0
2610

Merajan Panti Tarukan berada di Jalan DR.Ir. Soekarno, Banjar Tarukan, Desa Pejeng Kaja, Kecamatan Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali. Secara geografis berada di titik koordinat 50 L 0311893, 9060281 UTM, dengan ketinggian 268 Mdpl. Dengan batas-batas ; Utara : Pemukiman, Timur : Jalan raya, Selatan : Rumah Bapak Wayan Lendra, Barat : Rumah Bapak Wayan Lendra, memiliki luas ± 2.43 Are. Status kepemilikan dan dikelola secara pribadi oleh Bapak Wayan Ledra (Jro Nusa).

Di dalam Merajan tersimpan 3 buah arca perwujudan, dari informasi arca ini ditemukan dilahan milik pribadi keluarga Bapak Wayan Ledra pada tahun 90an. Selanjutnya dipindahkan ke lokasi sekarang, dan disimpan di sebuah pelinggih yang disebut dengan Gedong Dalem.  Pelinggih Gedong Dalem berada di sisi Timur menghadap Barat.
Pelinggih Gedong Dalem memiliki bentuk seperti pelinggih pada umumnya, terdiri dari bagian kaki, badan, dan atap. Menggunakan bahan kombinasi batu padas, dan batu bata. Bagian atap menggunakan bahan kayu dan ijuk. Di bagian badan terdapat ruang yang difungsikan untuk menyimpan arca perwujudan.
sisi Timur menghadap Barat. Pelinggih Gedong Dalem memiliki bentuk seperti pelinggih pada umumnya, terdiri dari bagian kaki, badan, dan atap. Menggunakan bahan kombinasi batu padas, dan batu bata. Bagian atap menggunakan bahan kayu dan ijuk. Di bagian badan terdapat ruang yang difungsikan untuk menyimpan arca perwujudan.

Arca Perwujudan Bhatara

No Inventaris : 1/14-04/BND/1582

Ukuran

Tinggi     : 70 cm

Lebar      : 22 cm

Tebal      : 22 cm

Bahan    : batu padas

Periodesasi : Bali Kuna (XI-XIII)

Deskripsi :  arca perwujudan dalam posisi berdiri (samabhangga) diatas lapik berhiaskan padma bertangan dua dalam posisi ditekuk dan telapak tangan terjalin didepan perut dan memegang kuncup padma, kondisi muka aus pada dagu, raut muka sedikit menonjol,  mata sipit dalam kondisi terpejam dan meruncing ke atas, terdapat guratan alis yang lengkung dan ujung alis terangkat, hidung dan mulut pecah, dada datar, hiasan yang dikenakan berupa gelang kana, gelang tangan, kalung (badong) motif sulur segi tiga, ikat dada motif sulur dengan bunga motif simbar. mengenakan kain bersusun tiga dengan uncal kain bergelombang, mengenakan mahkota padma besusun dengan simping tipe sulur-suluran melebar kesamping.

Arca Perwujudan Bhatari 1

No Inventaris : 1/14-04/BND/1583

Ukuran

Tinggi     : 70 cm

Tebal      : 23 cm

Lebar      : 23cm

Bahan     : batu padas

Periodesasi : Bali Kuna (XI-XIII)

Deskripsi : arca perwujudan dalam posisi berdiri (samabhangga) diatas lapik berhiaskan padma bertangan dua tertekuk dan telapak tangan terjalin didepan perut dan memegang kuncup padma, raut muka menonjol mata sipit dalam kondisi terpejam terdapat guratan alis hidung besar dan mulut tebal, buah dada menonjol dan pinggang kecil, hiasan yang dikenakan berupa gelang kana, gelang tangan, kalung (badong) ikat dada. mengenakan kain bersusun tiga dengan uncal kain bergelombang, mengenakan mahkota padma besusun dengan simping tipe sulur bergelombang melebar kesamping.

Arca Perwujudan Bhatari 2

No Inventaris : 1/14-04/BND/1584

Ukuran 

Tinggi     : 65cm

Lebar      : 23 cm

Tebal      : 24 cm

Bahan    : batu padas

Periodesasi : Bali Kuna (XI-XIII)

Deskripsi : arca perwujudan dalam posisi berdiri (samabhangga) diatas lapik berhiaskan padma bertangan dua terjalin didepan dada dan memegang kuncup padma, kondisi muka aus pada dagu, mata sipit dalam kondisi terpejam terdaat guratan alis hidung dan mulut pecah, buah dada menonjol, hiasan yang dikenakan berupa gelang kana, gelang tangan, kalung (badong) ikat dada. mengenakan kain bersusun tiga dengan uncal kain bergelombang, mengenakan mahkota padma besusun dengan simping tipe sulur bergelombang melebar kesamping.

Ketiga arca perwujudan Bhatari ini sudah masuk ke dalam daftar Inventaris Cagar Budaya di Balai Pelestarian Cagar Budaya Bali pada bulan November 2016.