Yuk, Ikuti Program Gerakan Seniman Masuk Sekolah 2022

0
6291
Gerakan Seniman Masuk Sekolah 2022

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan akan kembali melaksanakan Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) di tahun 2022. GSMS merupakan fasilitasi sekolah dalam menghadirkan guru seni budaya di satuan Pendidikan yaitu SD, SMP, dan SMA/SMK melalui kegiatan ekstrakurikuler. 

Semangat GSMS sebagai upaya pemerintah yang bersifat menyeluruh dengan melibatkan warga sekolah dan masyarakat diharapkan dapat menyaring budaya asing yang mengikis moral generasi muda, dengan memicu dan memacu kapasitas seni budaya yang kaya dan beragam di Indonesia. Oleh karena itu, program ini diharapkan dapat melestarikan (melindungi, mengembangkan, dan memanfaatkan) nilai budaya dan objek pemajuan kebudayaan kepada siswa melalui seniman yang mengajar di instansi sekolah. GSMS juga diharapkan dapat menjangkau daerah 3 T (Tertinggal, Terluar, dan Terdepan).

Pelaksanaan GSMS merupakan kerja sama antara Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dengan Pemerintah Daerah melalui mekanisme sharing anggaran. Sasaran dari program ini adalah Dinas Provinsi/ Kabupaten/ Kota, seniman, sekolah, siswa dan masyarakat. Target minimal tahun 2022 sebanyak 25 Dinas, 250 Seniman dan sekolah, serta 2500 siswa. 

Dinas yang akan diprioritaskan mengikuti program GSMS 2022 adalah:

  1. Dinas yang telah memiliki anggaran untuk pementasan/ pameran GSMS 2022,
  2. Dinas yang memiliki anggaran untuk menambah sekolah dan seniman di luar jumlah sekolah dan seniman yang dianggarkan oleh Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan.

Surat Permohonan Kerja Sama Penyelenggaraan Gerakan Seniman Masuk Sekolah Tahun 2022 paling lambat kami terima pada tanggal 16 Februari 2022 melalui alamat email gsms.ditppk@gmail.com. Untuk informasi lebih lanjut mengenai petunjuk teknis dan penyelenggaraan GSMS 2022 dapat diakses melalui tautan pada dibawah ini.