Padang, Sumatera Barat – Dalam rangka menyambut Hari Pers Nasional 2018 yang diselenggarakan di Padang, Sumatera Barat, Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat berkerjasama dengan Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kemendikbud RI menyelenggarakan Seminar “Media Massa dan Warisan Budaya” di Hotel Gran Inna Muara, Padang, Sumatera Barat (1/2). Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat, Taufik Effendi, Direktur Jenderal Kebudayaan, Hilmar Farid, Direktur Warisan dan Diplomasi Budaya, Nadjamuddin Ramly, serta rekan-rekan pers dari media massa yang ada di Sumatera Barat.
Dalam laporannya, Nadjamuddin Ramly menyampaikan bahwa peran media massa menjadi penyambung lidah antara lembaga pemerintahan dengan masyarakat. “Tanpa peran serta media dan rekan-rekan pers, informasi-informasi dan program masyarakat yang digagas oleh lembaga kementerian tidak akan sampai di masyarakat,” tegas Nadjamuddin Ramly.
Sebelum membuka kegiatan, Hilmar Farid mengatakan bahwa tantangan yang dihadapi oleh media massa kini sangat berat. “Saat ini kita menghadapi disruption atau patahan-patahan yang cenderung berbelok arah. Kesempatan untuk berkomunikasi sekarang semakin cepat namun lingkup yang kita hadapi semakin sempit. Maka saya berharap, dengan Hari Pers Nasional 2018, dapat menjadi ajang yang tepat untuk menjawab dan membahas tantang patahan-patahan tersebut di zaman yang millennial sekarang,” tukas Hilmar Farid.
Hari Pers Nasional 2018 akan terselenggara di Padang, Sumatera Barat. Ratusan rekan-rekan media massa Indonesia dipastikan akan datang pada puncak perayaan HPN 2018 tanggal 9 Februari 2018 yang dijadwalkan akan turut dihadiri oleh Bapak Presiden RI, Joko Widodo.
