Taman Mini Indonesia Indah

Bogor (24/4) Dalam berbagai kunjungan kenegaraan yang dilakukan oleh presiden Soeharto ke luar negeri bersama Ibu Negara Tien Soeharto. Saat mendampingi Presiden Soeharto keluar negero tewrsebut melahirkan gagasan yang cemerlang dari Ibu Tien Soeharto untuk membangun sebuah pusat kebudayaan Indonesia yang sekaligus berfungsi sebagai tempat rekreasi, pendidikan dan pengembangan kebudayaan Indonesia. Untuk itu, Ibu Tien Soeharto mulai menelurkan idenya supaya Indonesia membangun Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Ibu Tien Soeharto memaparkan idenya tersebut dalam rapat Yayasan Harapan Kita di Jalan Cendana No. 8 pada tanggal 13 Maret 1971.

Rencana itu tidak berjalan mulus karena ada penolakan dari elemen masyarakat dan mahasiswa yang menganggap pemborosan keuangan negara dan terkesan mewah. Disaat yang sama harga beras sedang naik, krisis minyak mentah yang melanda dunia internasional, tetapi pemerintah mengambil keputusan mendukung pembangunan TMII yang melihat jauh kedepan. Peletakan batu pertama dilakukan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 11 April 1972.

TMII mulai dibangun pada tahun 1972 dan diresmikan pada tanggal 20 April 1975 oleh Ibu Tien Soeharto. Berbagai aspek kekayaan alam dan budaya Indonesia sampai pemanfaatan teknologi modern diperagakan di areal seluas 150 hektare. Kini TMII sudah menjadi objek wisata yang menarik dan dianggap sebagai jendela untuk melihat keragaman dan keunikan kebudayaan Indonesia yang mempesona.