Acara Kongres Nasional Museum se-Indonesia yang ke-8 kali ini diselenggarakan pada 23-25 April 2013 di Kota Ternate. Hal ini sesuai dengan hasil keputusan kongres sebelumnya di Kota Lampung, tahun 2012. Peserta berjumlah 149 peserta, yang terdiri dari peserta museum, UPT di lingkungan Direktorat Jenderal Kebudayaan, Dinas Kebudayaan, Museum Swasta, dan instansi terkait.
Dalam acara ini, Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman memberikan penghargaan kepada kepala daerah yang konsisten dalam pelestarian cagar budaya dan permuseuman, yaitu : Bupati Belitung, Bupati Lima Puluh Koto, Walikota Pekalongan, dan Institusi Kepolisian Republik Indonesia.
Pemberian Penghargaan Kepada Bupati Belitung
Pemberian Penghargaan kepada Walikota Pekalongan
Pemberian Penghargaan kepada Perwakilan Bupati Lima Puluh Koto
Pemberian Penghargaan Kepada Kapusjarah POLRI
Pembicara yang hadir dalam kongres museum ke-8 adalah:
- Dedy Gumilar – Anggota Komisi X DPR RI
- Brigjen Polisi Mapparessa – Kepala Pusat Sejarah Kepolisian Negara RI
- Prof Endang Sumiarni – Akademisi
- Rene Suhardono – Profesional
- Hifni Ali Fahmi – Marketing Museum
- Riffa Istamar – Komunitas M360
Kegiatan yang dilakukan adalah diskusi panel, pembahasan dengan narasumber, dan perumusan kongres yang akan dilakukan oleh Tim Perumus. Pada hari Sabtu, tanggal 27 April 2013 dilakukan ekskursi lapangan ke Ternate dan Tidore untuk mengunjungi Istana Kesultanan Ternate, Benteng Oranje dan Istana Kesultanan Tidore. Di akhir acara kongres dirumuskan kesepakatan bersama oleh Tim Perumus, dimana kesepakatan itu harus ditaati bersama oleh para peserta kongres museum, demi tercapainya peran museum dalam ketahanan nasional bangsa.
Ekskursi di Kedaton Kesultanan Ternate Ekskursi di Benteng Oranje, Ternate
