Soewarsih Djojopoespito

0
2434

Soewarsih Djojopoespito adalah salah seorang penulis wanita Indonesia yang menulis novel dalam 3 bahasa: Belanda, Sunda, dan Indonesia. Setelah lulus tahun 1933 dari Europeesche Kweekschool, beliau pindah ke Bandung menjadi guru di Sekolah Rakyat Pasundan, padahal memiliki ijazah sebagai guru sekolah Belanda yang seharusnya mengajar di sekolah Belanda namun lebih memilih perguruan pribumi dan aktif dalam Perkoempoelan Perempoean Soenda sebagai anggota. Pada tahun 1934, Soewarsih menikah dengan Sugondo Djojopuspito.

Karya-karyanya:
Sebagai seorang penulis, Soewarsih terbilang cukup banyak menghasilkan karya yang berbentuk novel dan artikel yang ditulis dalam Bahasa Indonesia, Sunda, dan Belanda, diantara beberapa karyanya adalah:
a. Novel yang diterbitkan:
• Buiten het gareel, De Haan Uitgevery, Utrecht, 1940. Dengan kata pengantar dari E. du Perron, Cetakan ke-dua Amsterdam, 1946
• Tudjuh tjeritera pendek, Pustaka Rakjat – Jakarta, 1951.
• Empat serangkai. Kumpulan tjerita pendek. Pustaka Rakyat – Jakarta, 1954.
• Riwayat hidup Nabi Muhammad s.a.w. Bulan Bintang – Jakarta, 1956 (cetakan kedua 1976)
• Marjanah. Balai Pustaka (1959)- Jakarta, 1959. Novel berbahasa Sunda.
• Siluman Karangkobar. Pembangunan – Jakarta, 1963.
• Hati wanita. Pembangunan – Jakarta, 1964.
• Manusia bebas. Djambatan – Jakarta, 1975. Penulisan ulang: Buiten het gareel.
• Maryati. Pustaka Jaya – Jakarta, 1982
b. Artikel yang diterbitkan:
• De Indonesische vrouw en het passief kiesrecht”. pada Algemeen, Onafhankelijk en Vooruitstrevend Indisch Tijdschrift I 1938, halaman 75-76 (Fragment)
• “De Indonesische vrouw van Morgen”. pada Onafhankelijk en Vooruitstrevend Indisch Tijdschrift I, 1938, halaman 145-147
• “Onze moslim-zusters in en buiten Indonesië”. pada Algemeen, Onafhankelijk en Vooruitstrevend Indisch Tijdschrif I 1938, halaman 279-280
• “De taal der Soendanese jongeren”. pada Onafhankelijk en Vooruitstrevend Indisch Tijdschrift I l939, halaman 348-350.
• “In memoriam E. du Perron”. pada Onafhankelijk en Vooruitstrevend Indisch Tijdschrift 3, l940, halaman l92-l93
• “In de schaduw van de Leider”. pada Onafhankelijk en Vooruitstrevend Indisch Tijdschrift 4, l941, halaman 191-l92
• “In memoriam E. du Perron”. pada Criterium 4, 1946, halaman 386-388
• “Ontmoeting met E. du Perron”. pada Vrij Nederland, 14 december 1946
• “Eddy du Perron, de vriend die nooit gestorven is”. pada Tirade 17, 1973, halaman 68-70
• “De thuiskomst van een oud-strijder”. pada Tirade 21, 1977, halaman 38-47
c. Artikel yang tidak diterbitkan:
Eddy Du Perron, de vriend die nooit gestorven is’. Typoscript uit 1971, 7 pag. Door Soewarsih Djojopoespito aan Rob Nieuwenhuys gegeven tijdens zijn verblijf in Indonesië in oktober 1971. Aanwezig in het HISDOC van het KITLV, signatuur D H 1019a. Welwillend afgestaan voor transscriptie aan het Damescompartiment