Balai Konservasi Borobudur selama 2 hari sejak 21 hingga 22 November 2017 mengadakan Workshop Bebas Rokok untuk Situs Warisan Dunia dan Cagar Budaya yang diadakan di The Rich Hotel Yogyakarta. Tujuan diadakannya workshop ini adalah untuk meningkatkan kelestarian situs warisan dunia dan cagar budaya.
Balai Konservasi Borobudur selaku pihak penyelenggara mulai berupaya melakukan tindakan nyata dalam meningkatkan kelestarian Candi Borobudur dengan secara serius memberi himbauan dan larangan bagi pengunjung, salah satunya adalah larangan merokok di zona 1 Candi Borobudur. Iskandar Mulia Siregar, S.Si selaku Kasi Konservasi Balai Konservasi Borobudur dalam keterangannya saat kunjungan lapangan ke Candi Borobudur mengatakan, “Kami berupaya memberi peringatan pada pengunjung agar turut serta dalam menjaga kelestarian Candi Borobudur. Sudah banyak papan larangan, salah satunya larangan merokok di Candi Borobudur. Selain itu petugas dilapangan terus memantau pengunjung agar menaati peraturan”.
Dalam kunjungan lapangan ini para peserta dapat menyaksikan apa yang sudah dilakukan guna meningkatkan kelestarian cagar budaya yang merupakan titipan generasi penerus. Cagar budaya tinggalan pendahulu yang diwariskan dari generasi ke generasi dan wajib dipelihara kelestariannya. (Wiwit Hermanto)
