Museum Manusia Purba Sangiran pada jeda semester ini dibanjiri pengunjung. Pengunjung sebagian besar adalah siswa sekolah yang mengadakan kunjungan lapangan untuk menggali pengetahuan tentang Situs Sangiran.
Selain siswa sekolah terdapat juga masyarakat umum yang datang berkunjung. Para pengunjung ini terlihat banyak yang menyukai film tentang Sangiran sebagai sarana menggali informasi tentang Sangiran. Mereka rela duduk di lantai untuk menyaksikan film itu yang rata-rata berdurasi sekitar 15 menit.
Rupanya format audio visual memiliki daya tarik tersendiri dalam menyerap informasi tentang Sangiran. Film menjadi sajian menarik bagi pengunjung dalam mendapatkan informasi menarik tentang Sangiran selain sajian berbagai fosil dan artefak dengan balutan tekonologi. (Wiwit Hermanto)