Fungsi Dan Makna Simbolik Upacara Tradisional Tanjungsaren Dlimas Bagi Masyarakat Pendukungnya

0
948

Fungsi Dan Makna Simbolik Upacara Tradisional Tanjungsaren Dlimas Bagi Masyarakat Pendukungnya

Oleh: Wahjudi Pantja Sunjata

Tanjungsaren adalah nama sebuah upacara tradisional sejenis tradisi bersih desa yang dilaksanakan di Desa Dlimas, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Propinsi Jawa Tengah. Pada awalnya tradisi ini dilaksanakan oleh para leluhurnya sebagai sarana untuk menghindarkan diri masyarakat Desa Dlimas dari bencana ambah-ambah pagebluk. Dengan didorong oleh kuatnya mitologi Desa Dlimas yang dikenal dengan mitologi Nyi Tanjungsari sebagai tokoh pundhen yang diyakini oleh masyarakat di desa ini pada waktu itu, maka terhindarlah dari segala mara bahaya. Berlandaskan kuatnya mitologi ini maka tradisi ini sampai sekarang masih dilaksanakan oleh masyarakat pendukungnya. Dalam kurun waktu yang lama dan mengalami berbagai perkembangan jaman tradisi ini mengalami perubahan dalam pelaksanaannya, namun begitu masyarakat pendukungnya mempunyai tujuan yang sama dengan para pendahulunya maupun pada masa sekarang, yaitu bertujuan untuk memohon keselamatan dan keberhasilan di dalam menempuh kehidupan, yang tercermin melalui pelaksanaan tradisi ini yang penuh dengan berbagai makna dan manfaat bagi kehidupan masyarakat pendukungnya.

Selengkapnya : Patra-Widya, Vol. 1 No. 1 Mei 2000.