“Melalui Jejak Tradisi Daerah Generasi Muda Turut Melestarikan Budaya Bangsa” itulah tema Jejak Tradisi Daerah tahun 2017 Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Papua yang tahun ini dilaksanakan di Kabupaten Sorong Provinsi Papua Barat. Jejak tradisi daerah (Jetrada) tahun ini adalah ke VI kalinya di laksanakan oleh BPNB Papua yang pada tahun ini bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sorong Provinsi Papua Barat. Kegiatan Jetrada VI dilaksanakan 11 – 13 Mei 2017 dan dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sorong Kefas Kalasuat, S.Pd, M.M.Pd yang didampingi oleh Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya Jayapura Papua Apolos Marisan, S.Sos.
Kegiatan Jejak Tradisi di Kabupaten Sorong dengan sasaran para siswa-siswi ini dimaksudkan agar para siswa lebih mengetahui dan mengenal aspek tradisi yang ada pada orang Moi sebagai suku asli di Kabupaten Sorong dengan memperkenalkan budaya tari Srar dan Noken sebagai budaya orang Moi. Kegiatan jejak tradisi dengan agenda kegiatan berupa pemutaran film budaya, penyuluhan budaya dan para siswa melakukan observasi dan wawancara langsung dengan pelaku budaya dengan menyaksikan teknik menganyam noken dan mengenal lebih mendalam tari Srar pada orang Moi di Kampung Saluk Distrik Wermak Kabupaten Sorong dan selanjutnya mereka membuat laporan penulisan dan dipresentasikan dengan bimbingan para guru pendamping dan Narasumber ibu DR.Marlina Flassy dari Antropologi Universitas Cenderawasih. Kegiatan Jejak Tradisi Daerah ke VI di Kabupaten Sorong tahun 2017 ini di tutup oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sorong Kefas Kalasuat, S.Pd, M.M.Pd