Jayapura, Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Jayapura (Papua-Papua Barat) melakukan kegiatan seminar bedah proposal yang pada tahun ini pelaksanaan seminar proposal hanya dilakukan diintern peneliti BPNB Jayapura Papua-Papua Barat. Kegiatan ini dimaksudkan untuk membahas proposal penelitian sebelum nantinya mereka tim peneliti di BPNB Jayapura melaksanakan kegiatan penelitian. Pada tahun ini membahas 10 judul penelitian masing-masing di Papua Barat 4 judul penelitian dan Papua 6 judul.
Kegiatan seminar yang dilaksanakan pada Jum’at 10 Februari 2017 ini bertempat di ruang pertemuan BPNB Jayapura dengan melibatkan narasumber dari Universitas Cenderawasih Jayapura masing-masing bidang budaya DR.J.R.Mansoben,MA dan DR.Enos Rumansara,M.Si, bidang sejarah DR.Bernarda Meteray, dan bidang bahasa DR.Christ Fautngil, MA. Kegiatan seminar sehari ini dibuka dan ditutup oleh Kepala BPNB Jayapura Apolos Marisan,S.Sos.
Dalam sambutannya saat pembukaan, intinya Apolos Marisan, S.Sos “menyampaikan teknis seminar proposal pada tahun ini dilaksanakan berbeda dengan tahun sebelumnya, dimana pada tahun ini dilaksanakan dengan hanya melibatkan para peneliti dilingkungan BPNB Jayapura dengan tujuan penghematan biaya dan juga lebih fokus dalam pembahasan materi dan lebih memanfaatkan waktu untuk membahas bersama para narasumber, penelitian BPNB Jayapura ke depan nantinya diharapkan mengacu pada program pemerintah terutama fokus pada penelitian masyarakat perbatasan dan marginal sebagai masukan pada pemerintah yang berhubungan dengan kebijakan terutama dunia pendidikan di tanah Papua. Untuk itu beliau mengharapakan kepada para peneliti untuk memanfaatkan keberadaan para narasumber dengan banyak bertanya. Apolos Marisan,S.Sos juga mengharapkan para narasumber setelah bedah proposal ini bersedia sebagai konsultan guna perbaikan baik sebelum turun lapangan maupun saat penulisan laporan penelitian”. Kegiatan seminar sehari membahas proposal bidang sejarah dan budaya ini akhirnya ditutup oleh Kepala BPNB Jayapura Apolos Marisan,S.Sos.
