Kelihaian Berseloko Adat Jangan Punah

0
688
Kadisdikbud Batanghari, narasumber dan peserta workshop berseloko adat foto bersama. foto: Sean Popo Hardi

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Batanghari, Jambi menggelar lomba berseloko adat di Penginapan Idola Muara, Muara Bulian,
14-16 November 2017. Kegiatan diberi tajuk memaknai nilai-nilai di dalam berseloko, adat bumi serentak bak regam menuju Batanghari
berbudaya.

Kegiatan dimulai dengan workshop selama dua hari dan hari ketiga baru perlombaan.Narasumber dalam workshop yaitu dari Lembaga Adat Melayu (LAM) Batanghari, yakni Datuk Amiruddin, Zuhdi Tamhudi, M Rasyid, Zulkarnain dan Aria Candra. Lomba berseloko pesertanya utusan kecamatan yang ada di Kabupaten Batanghari. Terdiri dari para guru, masyarakat adat, karang taruna. “Acara workshop di hotel. Kalau lombanya di halaman Dikbud. Jumlah peserta yang sudah terdaftar sebanyak 112 orang. Setiap kecamatan maksimal mengirim 14 peserta,”kata Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Batanghari, Jamilah.


Jenis perlombaan, yaitu dua orang kati bajawab di laman (laki-laki), syair buka lanse (dua laki-laki dan perempuan),
tunjuk ajar tegur sapo (laki-laki) dan pemandu acara adat (perempuan).”Kita ingin kekayaan budaya Batanghari. Kemampuan berseloko
jangan punah. Banyak nilai-nilai dalam seloko adat. Itu yang mesti dipahami,”ujarnya.**