Gelar Datok Seri Satria Bejaya Negara untuk Panglima TNI

0
80

Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto akan diberi gelar adat Melayu oleh Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepulauan Riau. Hadi Tjahyanto akan diberikan gelar adat Datok Seri Satria Bijaya Negara.

Ketua LAM Provinsi Kepri, Abdul Razak mengatakan gelar tersebut bermakna kebesaran, keagungan, keutamaan, kekuatan dan kemuliaan bagi yang menyandangnya. Pemberian gelar adat ini sudah melalui pertimbangan karena kontribusinya terhadap keamanan di wilayah Kepri. “Segala sesuatu untuk acara penabalan gelar adat kepada Panglima TNI telah kami siapkan. Mulai dari pakaian adat melayu, tanjak, selempang, kain samping hingga alas kaki. Tinggal menunggu kesiapan panglima,”kata Razak.

Sejumlah tokoh pernah mendapat gelar adat Melayu di Kepri. Keturunan atau zuriat dari raja-raja yang pernah berkuasa di Kerajaan Riau-Lingga memberi gelar Datok Perdana Satria Wangsa kepada Tito Karnavian saat menjabat kapolri tahun 2017 lalu. HM Prasetyo saat menjabat jaksa agung mendapat gelar kebesaran dari LAM Kepri dengan gelar Datok Wira Amar Adiwangsa tahun 2018. LAM Kepri juga sebelumnya memberikan Gelar Datok Wira Lela Segara kepada mantan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) RI, Laksamana Dr Marsetio. Jusuf Kalla mendapatkan gelar Datok Seri Perdana Wira Negara dari LAM Kepri tahun 2017 lalu. **