Dari Meja Redaksi:
Di sepanjang tahun 2020 ini banyak mass media menayangkan baik melalui TV, media cetak, maupun sosial media mengenai peristiwa bencana yang mengancam jiwa manusia. Apa saja peristiwa tersebut? Sangat beraneka ragam.
Mulai dari erupsi gunung berapi, banjir bandang, tanah longsor, gempa bumi, dan yang sangat fenomenal adalah pandemi covid-19. Istilah tanggap darurat, level siaga, jaga jarak, dan sebagainya kemudian menjadi begitu akrab di telinga. Apa yang dilakukan saat menghadapi istilah-istilah tersebut? masyarakat diminta untuk patuh pada apa yang menjadi konsekuensi dari istilah tersebut.
Mulai dari aturan untuk menjauhi jarak dari wilayah erupsi, berpindah lokasi rawan bencana, ataupun menjaga jarak di antara sesama agar tidak tertular covid-19. Upaya pengaturan dalam bentuk istilah-istilah di atas dapat disebut juga sebagai akibat yang ditimbulkan setelah terjadinya bencana.
Apa yang dilakukan sebelum terjadinya bencana? Jauh menerawang ke masa lampau, kearifan lokal dalam bentuk upaya pencegahan atau bahkan antisipasi setelah bencana sebenarnya ada dan menjadi bagian dari tradisi. Beberapa Hal kecil seperti tradisi menaruh wadah berisi air bersih di depan rumah untuk digunakan sebagai sarana membersihkan diri saat masuk ke dalam rumah.
Kemudian ada tradisi yang melarang masyarakat untuk menebang pohon di hutan larangan, di wilayah rawan longsor, dan di sepanjang aliran sungai. Tanda-tanda alam seperti turunnya satwa dari wilayah puncak gunung atau dataran tinggi secara bergerombol juga menjadi bagian dari sekian banyak kearifan lokal yang saat ini bisa menjadi referensi masyarakat dalam upaya meminimalkan korban jiwa
DAFTAR CONTENT:
Borondong ” Si Legit yang Tak Cukup Sekali Gigi”
Tatarucingan “Teka Teki Sunda” Dibuka Bajuna aya buluan, disingkabkeun buluna aya sikian?
Tari Topeng Cirebon “Pertunjukan tari topeng diposisikan untuk tujuan suci,
sebagai persembahan dan sarana untuk menghadirkan kekuatan transenden yang
bertujuan untuk keselamatan dan kesejahteraan.
Yusri Buksir Maestro Tapis “Yusri Buksir merupakan generasi ke-5 dalam silsilah
keluarganya yang berprofesi sebagai pengrajin Tapis.
Parebut seeng “keseni tradisional yang menjadi bagian dari tradisi pernikahan”
Warisan Budaya Jalur Rempah Banten “Sajian Kuliner sebagai Penanda Jejak Kejayaan Sejarah Maritim Banten”
Menilik Cerita Dua Sejoli “Lalap & Sambal, Santapan Khas Urang Sunda”
Ragam Gotong Royong Ala Orang Sunda “Sumber tertulis baik teks naskah maupun kamus-kamus yang diterbitkan sebelum tahun 1950-an tak mencantumkan entri gotong royong”
Selayang Pandang Masyarakat Baduy “Masyarakat Baduy menamakan dirinya Urang Kanekes”
Kegiatan Daring BPNB Jabar “Periode Juli s.d. September 2020”
Mengenal Cara Pembuatan Dua Boneka Raksasa Dari Jakarta “Jakarta memiliki dua buah
boneka raksasa yang akrab disebut dengan ondel-ondel, terlahir dari budaya Betawi
dan kini keberadaannya ada di wilayah budaya Betawi.
Kegiatan Luring BPNB Jabar “Periode Oktober s.d. November 2020”
Sebuah Foto di Kanekes “Masyarakat umum sering menyebutnya sebagai orang Baduy”
Kajian Mitologi dan Ideologi “dalam Iklan Tolak Angin”
Metode Belajar Angklung “Terbuat dari 2 hingga 4 buah tabung bambu”
Patanjala “Volume 12 Nomor 2 Oktober 2020”
Penetapan WBTB Indonesia Tahun 2020 “Wilayah Kerja BPNB Jawa Barat”
Penerima Anugerah Kebudayaan Tahun 2020 “Wilayah Kerja BPNB Jawa Barat”
PENERBIT
Balai Pelestarian Nilai Budaya Jawa Barat
ISSN : 2723-522X
PENGARAH
Jumhari
PENANGGUNG JAWAB ADM
Iim Imadudin
KETUA REDAKSI
Ali Gufron
PENGELOLA ISI
Ria Andayani S.
Irvan Setiawan
Yanti Nisfiyanti
DOKUMENTASI
Dian Dianawati
LAYOUT
Rizki Syaban Choliludin
SIRKULASI
Yayan Yunaringsah AS
OFFICE
Jl. Cinambo No. 136 Ujungberung Bandung – 40294
Phone +62 227804942
Fax +62 227804942
E-mail. bpnbbandung@ymail.com
Web. http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpnbjabar/
Blog. http://bpsnt-bandung.blogspot.com/
Facebook. @pagebpnbjabar
Instagram. @bpnbjabar
Youtube. @bpnbjabar