Balai Pelestarian Nilai Budaya Aceh (BPNB Aceh) akan kembali menggelar Festival Permainan Tradisional Anak tahun 2018 (FPTA 2018) pada Sabtu, 20 Oktober 2018 lusa bertempat di Lapangan Blang Padang ex. Lapangan Gajah. Ajang FPTA ke-9 dengan tema Menciptakan Generasi Gembira dan Berkarakter melalui Permainan Tradisional ini direncanakan akan dibuka langsung oleh Walikota Banda Aceh, Aminullah Usman.

BPNB Aceh bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banda Aceh, pada Rabu 17 Oktober 2018 telah melaksanakan teknikal meeting. Bertempat di Balai Sagoe BPNB Aceh, sebanyak 18 Gugus Sekolah Dasar (Gugus SD) yang akan berlaga pada ajang FPTA 2018 ini telah mengikuti seluruh rangkaian kegiatan teknikal meeting tersebut. Mendapatkan arahan dan pemaparan aturan main yang tak boleh dilanggar oleh peserta ataupun gugus yang akan berlomba. Selain itu, masing-masing gugus telah mendapatkan nomor dan masing-masing telah mengetahui gugus yang akan dihadapi pada saat ajang FPTA 2018 yang akan digelar lusa.

Teknikal Meeting FPTA tahun 2018 di Balai Sagoe BPNB Aceh.
Para guru yang masing-masing mewakili 18 Gugus SD yang akan berlomba pada ajang Festival Permainan Tradisional Anak 2018 pada saat mendengarkan arahan pada Teknikal Meeting yang diadakan di Balai Sagoe BPNB Aceh, Rabu 17 Oktober 2018.

Berbeda dengan ajang FPTA sebelum-sebelumnya, FPTA 2018 ini akan diikuti 15 Gugus SD dari Kota Banda Aceh dan 3 Gugus SD dari Kabupaten Aceh Besar. Adapun ke-18 Gugus SD tersebut adalah: Jeumpa, Keupula, Langsat, Manggis, Jambu, Meulu, Melati, Markisa, Seulanga, Seroja, Delima, Mangga, Jeruk, Mawoe, Pisang, Lamateuk, Lamklat, dan Lamreung. Tiga Gugus SD terakhir merupakan gugus yang berasal dari Kabupaten Aceh Besar. Tahun-tahun sebelumnya ajang FPTA hanya diikuti oleh dua Gugus SD dari Kabupaten Aceh Besar.

Pada FPTA kali ini juga akan diadakan eksebisi permainan Tarik Situ yang diikuti oleh peserta putra dan Lari Balok oleh peserta putri. Sama halnya dengan FPTA sebelum-sebelumnya, FPTA 2018 akan memperlombakan permainan cabang Hadang (putra dan putri), Tarik Tambang (putra dan putri), Engklek (putra dan putri), Engrang (putra dan putri), Terompah Panjang (putra dan putri).

Selain itu BPNB Aceh juga merangkul Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) sebagai wasit dan juri pada setiap cabang permainan yang dilombakan dengan total hadiah sebesar Rp 49.600.000,00 ini.

Artikel dan Foto: Miftah Nasution.