Senin (2/5) Balai Pelestarian Cagar Budaya D.I. Yogyakarta melaksanakan upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2016 di halaman kantor Balai Pelestarian Cagar Budaya D.I. Yogyakarta. Upacara ini diikuti oleh seluruh pegawai Balai Pelestarian Cagar Budaya D.I. Yogyakarta. Berdasarkan Surat Edaran dari Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan No. 19854/A.A6/TU/2016 tentang Pedoman Pelaksanaan Upacara Bendera Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2016, maka seluruh peserta upacara mengenakan pakaian adat/ tradisional, dalam hal ini adalah pakaian adat Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya D.I. Yogyakarta, Winston Sam Dauglas Mambo selaku pembina upacara membacakan sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Anies Baswedan. Dalam sambutannya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menekankan bahwa memastikan setiap manusia Indonesia mendapatkan akses pendidikan yang bermutu, sama dengan memastikan kejayaan dan keberlangsungan bangsa.
Peringatan hari pendidikan nasional tahun 2016 mengusung tema “Nyalakan Pelita, Terangkan Cita-Cita.” Berpijak pada tema itulah seluruh pegawai Balai Pelestarian Cagar Budaya D.I. Yogyakarta bertekad untuk tetap menyalakan budaya bangsa, agar bisa menjadi penerang bagi generasi penerus dalam upaya menggapai cita-cita. Upaya menyalakan budaya bangsa bisa diwujudkan dengan melestarikan warisan budaya bangsa, salah satunya yakni dengan mengenakan pakaian adat/ tradisonal. Sejatinya kebudayaan tidak dapat dipisahkan dari pendidikan, karena pendidikan merupakan jembatan bagi generasi terdahulu untuk mewariskan budaya kepada generasi selanjutnya. Warisan budaya dari leluhur sudah semestinya dijadikan obor penerang oleh generasi muda dalam menempuh perjalanan meraih cita-cita, agar kelak mereka menjadi manusia Indonesia yang maju tanpa meninggalkan budaya bangsanya sendiri. Semoga dengan dikenakannya busana adat/ tradisional oleh seluruh peserta upacara peringatan hari pendidikan nasional di bumi nusantara, dapat menyalakan semangat untuk melestarikan budaya bangsa, agar budaya Indonesia tetap bersinar terang di tengah keberagaman budaya dunia.
