Bangunan ini didirikan pada masa pemerintahan Hamengku Buwana VII. Pada awalnya merupakan bagian dari bangunan sayap barat dari Dalem Yudanegaran. Kemudian bangunan tersebut dijadikan tempat tinggal BRAy. Suryonegoro. Tahun 1975 – 1976, bagian pendapa digunakan sebagai STM Nasional dan tahun 1980 digunakan sebagai AKUB. Tahun 1990 bagian rumah samping dan pendapa difungsikan sebagai SMA Gajah Mada.
Sekarang bangunan induk ditempati BRAy. Sri Kusuladewi, yakni putri ke-19 dari Sultan Hamengku Buwana IX dari Ibu KRAy. Hastungkara, yang kemudian menikah dengan KRT. Padmakusuma, sehingga dalem ini juga dikenal dengan Dalem Padmakusuman.
Bangunan ini berpagar keliling tembok dengan pintu masuk di sisi selatan. Atap pendapa berbentuk joglo dengan lantai plester yang ditinggikan. Rumah induk beratap limasan dengan plafon kayu yang dicat putih, terdiri dari ruangan utama dan kamar-kamar. Teras belakang berlantai tegel dengan atap menyatu dengan rumah induk. Bagian gandok kurang terawat dan sekarang tidak berfungsi.
Pintu dan jendela rumah induk terdiri atas dua buah daun, dicat warna hijau, lis hijau muda, dan kuning. Roster atau ventilasi di atas pintu serta jendela berjeruji berbentuk panah memusat ke tengah. Bangunan ini ditetapkan sebagai cagar budaya dengan Per.Men Budpar RI No. PM.89/PW.007/MKP/2011. Dalem Padmokusuman terletak di Yudanegaran GM II/208 Yogyakarta.