Balai Masyarakat Klajuran terletak di Gg. teratai Rt. 02 Rw. 06, Klajuran, Desa Sidokarto, Kecamatan Godean, Sleman, DIY. Bangunan ini berada pada koordinat 49 M X : 0424144 ; Y : 9140883. Sejarah bangunan pada awalnya merupakan rumah tinggal Dipodiryo dibangun pada tahun 1922. Pada tahun 1996 berdasarkan wasiat ibu Hj. Abdul Aziz oleh keponakan – keponakannya diwakafkan kepada pedukuhan Klajuran sebagai balai pedukuhan, serta menjadi tempat pertemuan warga. Pada tahun 1952-1970 pernah digunakan untuk Sekolah Dasar Semarangan di Klajuran. Bangunan merupakan rumah tinggal tipe Limasan, yaitu dua buah limasan yang kedua emprnya saling bergabung dengan pendopo, nDalem, dan Gandok kiwo. Bangunan terdiri dari bangunan Pendopo berbentuk limasan, nDalem berbentuk limasan, serta sebuah gandhok kiwo berbentuk rumah kampung. Bagian ndalem masih lengkap dengan senthong yang dibatasi dengan dinding kayu gebyok berhias lung – lungan ( flora ). Pada pintu utama dilengkapi dengan pintu model kupu tarung dengan polahias motif panahan. Motif ini berupa sebuah gambar senjata yang mengarah dari delapan penjuru mata angin yang dalam mitologi 8 arah mata angin selalu dijaga oleh dewa lokapala dan berkonsentrasi di satu titik sentral. Selain berfungsi sebagai ventilasi juga bermakna sebagai penolak bala. Bangunan ini pernah mendapatkan Kompensasi Pelindungan Cagar Budaya tahun 2015 dari BPCB Daerah Istimewa Yogyakarta. (Himawan Prasetyo)
Sumber : Laporan Kegiatan Herinventarisasi Cagar Budaya Kecamatan Godean tahun 2017
