Dalem Mangkubumen terletak di Kadipaten, Keraton, Yogyakarta. Bangunan ini didirikan oleh Sultan HB VI, dimaksudkan untuk tempat tinggal putra mahkota atau pangeran Adipati Anom, sehingga bangunan ini dikenal sebagai Dalem Kadipaten. Setelah Adipati Anom naik tahta, dalem ini digunakan oleh Pengeran Mangkubumi sebagai tempat tinggal, sehingga bangunan ini dikenal sebagai Dalem Mangkubumen. GPH Mangkubumi adalah adik kandung Pangeran Adipati Anom. GPH Mangkubumi menempati dalem ini sampai tahun 1918. Selanjutnya setelah GPH Mangkubumi wafat, ditempati oleh GPH Buminoto (adik kandung GPH Mangkubumi) sampai tahun 1928, dan sekarang ditempati oleh kerabat Sultan Hamengku Buwono VII dan VIII. Pada Agresi Militer II Belanda, atas ijin Sultan Hamengku Buwono IX, Dalem Mangkubumen digunakan oleh Jenderal Sudirman sebagai tempat tinggal sementara. Antara tahun 1952 – 1982 dalem ini digunakan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Mulai tahun 1983 sampai sekarang Dalem Mangkubumen digunakan sebagai Kampus Universitas Widya Mataram dan SMA Mataram. Kompleks bangunan ini dikelilingi pagar tembok, di sebelah utara terdapat joglo yang menghadap ke selatan, yang dahulunya pintu gerbang tengah. Di kanan kiri bangunan terdapat jalan masuk/keluar kompleks. Juga terdapat emper dengan atap seng dan tiang besi, bangunan limasan dengan penutup sirap konstruksi kayu. Di belakang bangunan limasan ada pondopo bentuk joglo dengan atap sirap dan lantai marmer. Di belakangnya ada bangunan konstruksi besi atap seng bentuk kampung, bangunan ini menghubungkan bangunan pendapa dan pringgitan. Di belakang pringgitan terdapat bangunan rumah induk bentuk joglo. Di belakangnya lagi ada bangunan konstruksi besi atap bentuk kampung yang menghubungkan bangunan paling belakang, yaitu bangunan bentuk joglo dengan 6 saka guru. Bangunan ini ditetapkan sebagai cagar budaya dengan Per.Men Budpar RI No. PM.89/PW.007/MKP/2011.
