You are currently viewing Hasil Kriya Batu dan Penyebarannya (6), Jawa Tengah Sebuah Potret Warisan Budaya

Hasil Kriya Batu dan Penyebarannya (6), Jawa Tengah Sebuah Potret Warisan Budaya

Balai Pelestarian Cagar Budaya Provinsi Jawa Tengah telah menerbitkan beberapa buku. salah satu buku yang telah diterbitkan adalah buku berjudul Jawa Tengah Sebuah Potret Warisan Budaya. Buku ini diterbitkan oleh Balai Pelestarian Cagar Budaya Provinsi Jawa Tengah bekerjasama dengan Jurusan Arkeologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada (Prof. Sumijati Atmosudira dkk /editor). Mempertimbangkan permintaan dari masyarakat maka buku ini ditampilkan di laman ini.

Pasu Batu, Gedong Bat, Watu Kenteng

Pasu batu, misalnya ditemukan di situs Datar, merupakan tempat air yang bentuknya seperti kuali tanah liat, terbuat dari sebongkah batu (monolit) yang dipahat sedemikian rupa hingga mempunyai cekungan yang dalam dan dapat menampung sejumlah air. Bentuk tempat air lainnya yang sering ditemukan adalah gentong batu, misalnya ditemukan di Temanggung dan Klaten.

Bentuk gentong batu sama persis dengan gentong tanah liat. Sampai sekarang, gentong batu semacam ini masih digunakan di bebearapa daerah di Gunung Kidul. Selain itu, juga terdapat watu kenteng, nama yang diberikan oleh penduduk lokal untuk menyebut tempat air dari batu yang bentuknya persegi panjang dengan cekungan yang tidak begitu dalam. Watu kenteng banyak ditemukan di beberapa daerah, misalnya di daerah Gantiwarno (Klaten).

(foto Ilustrasi)