No. Urut: 198
No. Registrasi: 1/14-4/BND-M.Ar/198
Nama Artefak: Lingga
Bahan: Padas
Ukuran: Tinggi 85 cm, Diameter 27,5 cm
Fungsi: Sebagai media pemujaan
Periode: Bali Kuna (abad 9-14 Masehi)
Status Kepemilikan: Balai Pelestarian Cagar Budaya Bali, Koleksi Museum Gedong Arca
Deskripsi: Lingga dengan keseluruhan bagiannya masih utuh. Linga ini terdiri dari tiga bagian, bagian bawah persegi empat (Brahma Bhaga), bagian tengah persegi delapan (Wisnu Bhaga), dan bagian atas berbentuk lingkaran (Siwa Bhaga) pada bagian Siwa Bhaga terdapat garis vertikal yang bertemu dengan garis melengkung di bagian depan, garis ini dinamakan garis Brahmasutra. Secara mithologi Lingga merupakan wujud lain dari Dewa Siwa. Sekte Pasupata merupakan sekte pemuja Siwa dengan menggunakan Lingga sebagai sarana dalam pemujaan kepada Sang Hyang Siwa. Dalam bahasa Sansekerta Lingga berarti tanda, ciri, sifat khusus, petunjuk, poros, titik pusat, lambang kemaluan laki-laki. Lingga juga merupakan simbol dari Kesuburan.
Lingga ini ditemukan di sekitar Kantor BPCB Bali pada tahun 1950an, sehingga langsung diselamatkan dan dipamerkan di Bale Pelindung Arca Museum Arkeologi Gedong Arca.