Rembuknas Kemdikbud Fokus Pada Pembangunan Karakter

0
1722

Depok-Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kembali menggelar Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan (RNPK) yang bertempat di komplek Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Pegawai Kemdikbud, Sawangan, Depok, Jawa Barat. Kegiatan yang melibatkan para pelaku, penentu kebijakan dan pemangku kepentingan bidang pendidikan dan kebudayaan ini berlangsung pada 5 – 7 Februari 2018.

RNPK kali ini fokus pada empat hal yaitu pendidikan karakter, pembangunan dari pinggiran, guru, serta pendidikan vokasi. Mendikbud, Muhadjir Efendy, mengatakan bahwa pendidikan karakter harus menjadi landasan pendidikan. Dan pendidikan karekter bukanlah tugas Kemdikbud saja, tapi juga semua pihak. “Pendidikan karakter pernah disampaikan oleh bung Karno, yaitu nation and character building” tegas mantan rektor Universitas Muhammadiyah Malang tersebut.

Mendikbud menyampaikan bahwa tugas membangun karakter inilah tugas utama guru. Guru tidak hanya mengajar, tapi yang terpenting harus dapat mendidik. Karena melalui pendidikan akan terbentuk moral, etika, dan budi pekerti.

Dalam pembangunan karakter, kebudayaan memainkan perannya. Pendidikan karakter harus berangkat dari nilai-nilai budaya bangsa. “Ibarat cahaya, kebudayaan harus bisa menjadi cahaya dan menaungi pendidikan” jelas Muhadjir. Bahkan, menurutnya kebudayaan dapat menjadi katalisator keberhasilan pendidikan.

Terkait kebudayaan sebagai landasan pendidikan, Muhadjir menekankan perlu segera ada strategy kebudayaan. Hal ini  menjadi bentuk pengejawantahan dari UU No 5 tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan. Oleh karena itu ia berharap seluruh pelaku, pemangku kepentingan dan pengambil kebijakan bidang kebudayaan dapat menyumbangkan gagasan  dalam rembuk nasional kali ini.