Bogor (12/10) Presiden Soeharto, salah satu presiden di dunia yang memimpin lebih dari 3 dekade lebih. Ia memimpin selama 32 tahun dari 1966 sampai tahun 1998. Selama kepemimpinan Presiden Indonesia, banyak prestasi yang telah dicapai oleh Presiden Soeharto untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia. Swasembada beras, pemberantasan buta aksara, wajib belajar 9 tahun, Keluarga Berencana, stabilitas keamanan dan stabilitas ekonomi.
Namun akibat krismon pada tahun 1997/1998. Perekonomian Indonesia makin terpuruk dan berimbas kepada pemerintahan Soeharto. Demontrasi mahasiswa dimana-mana dan kerusuhan pun pecah. Puncaknya 21 Mei 1998 Presiden Soeharto menyatakan mengundurkan diri dari jabatan Presiden dan digantikan oleh Wakilnya Prof.Dr. Ing. B.J. Habibie. dengan Demikian berakhirlah kekuasaan Presiden Soeharto yang telah berkuasa selama 32 tahun.
Untuk itulah Museum Kepresidenan berusaha menghadirkan koleksi-koleksi Presiden Indonesia yang sudah tidak menjabat agar menjadi bahan pembelajaran bagi generasi muda untuk jadi panutan dan teladan dalam kehidupan masa depan. Koleksi yang ditampilkan kali ini adalah Bintang Gerilya Pita Kalung. Sebuah bintang bersudut lima dibuat dari logam. Pada bagian tengah berbentuk lingkaran dan terdapat tulisan GERILYA serta gambar padi. Bintang ini menggunakan pita kalung berwarna dasar putih dengan 4 lajur garis putih.