You are currently viewing Deskripsi Tokoh Moewardi

Deskripsi Tokoh Moewardi

Moewardi merupakan dokter lulusan STOVIA yang lahir di Pati Lor, Semarang, Jawa Tengah, pada 30 Januari 1907. Memulai pendidikan di sekolah Bumi Putera pada 1913 kemudian berpindah ke HIS, setelah tamat dari HIS, Moewardi melanjutkan sekolah di ELS dan menamatkannya tahun 1921. Moewardi melanjutkan sekolah ke STOVIA, hingga pada 1933 baru mendapatkan gelar dokternya. Moewardi aktif dalam organisasi Jong Java dan dipercaya sebagai Ketua Jong Java cabang Jakarta pada 1925.

Moewardi merupakan pemimpin kepanduan Jong Java Padvinderij (JJP), pada 1925 Moewardi berinisiatif untuk mengubah nama JJP menjadi Pandu Kebangsaan.  Moewardi termasuk yang ikut mengikrarkan Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928. Atas Prakarsanya, berdirilah Kepanduan Bangsa Indonesia (KBI) pada 13 Sepetember 1930 sebagai peleburan dari Pandu Kebangsaan, Pandu Sumatera (PPS), dan Indoneisch Nationale Padvinders Organisatie (INPO) dan Moewardi duduk sebagai komisaris besar KBI.

Selama pendudukan Jepang Moewardi menjadi ketua Barisan Pelopor Daerah Batavia dan sekitarnya. Pada saat proklamasi Ia dengan barisan pelopor bertanggung jawab penuh atas keamanan jalanya proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945. Menjelang akhir hayatnya Pada 1948 situasi politik nasional berubah menjadi tidak stabil sebagai akibat dari menguatnya pertentangan ideologi sehubungan  dengan berdirinya Front Demokrasi Rakyat (FDR) yang beranggotakan Partai Sosialis, Pesindo, Partai Buruh, PKI, dan SOBSI. Moewardi bersama dengan Marunto Nitimiharjo dan Rustam Effendi membentuk Gerakan Revolusi Rakyat (GRR). Pada 6 Juni 1948 yang kemudian dinyatakan sebagai musuh oleh FDR. Konflik antara GGR dan FDR ini berujung pada penculikan Moewardi pada 12 September 1948 dan sejak saat itu Moewardi dinyatakan hilang.