Denpasar – Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud bekerja sama dengan Pemprov Bali, dan Asosiasi Museum Indonesia menggelar kegiatan tahunan, Pertemuan Nasional Museum Se-Indonesia 2016 di Sanur, Bali. Dalam kegiatan ini, peserta mendapatkan bahan pembelajaran dan diskusi terkait pengelolaan dan pengembangan museum.
Berbagai materi pun dipaparkan dalam kegiatan ini, mulai dari pemanfaatan teknologi, kebijakan pengembangan museum, peningkatan citra, dan pelibatan publik dalam pengembangan museum. Berikut materi-materi Pertemuan Nasional Museum Se-Indonesia 2016 yang dapat Anda unduh sebagai bahan rekomendasi dalam peningkatan kualitas kinerja.
Materi Pemanfaatan Teknologi Digital dalam Pengembangan Museum (Roy Suryo)
Materi Pemanfaatan Teknologi Digital dalam Pengembangan Museum (Firmansyah Lubis)
Materi Kebijakan Pengembangan Museum (Jefirston Richsten)
Materi Kebijakan Pengembangan Permuseuman di Indonesia (Harry Widianto)
Materi Why We Need Creativity (Harry Darsono)
Materi Mengembangkan Inovasi Citra Museum di Indonesia (Prof. Suratman)
Materi Museum dan Komunitas (Thomas Ardian Siregar)
Materi Kekayaan Seni Budaya Bali (Nyoman Gunarsa)
Materi Peran Strategis AMI ( Putu Supdama Rudana)
Hasil Rumusan Peningkatan Citra Museum di Indonesia
Hasil Rumusan Pelibatan Publik
Hasil Rumusan Manfaat Museum untuk Pendidikan
Hasil Rumusan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2015 Tentang Museum
