Jakarta — Kabar duka tengah menyelimuti dunia musik Indonesia. Pencipta lagu “Mengapa Tiada Maaf” yang dipopulerkan Bob Tutupoli dan Yuni Shara tersebut meninggal dunia pada Jumat, 18 Januari 2019, pukul 23.35 WIB, di RS Budi Asih, dalam usia 79 tahun.
Dalam karirnya di dunia seni, Jessy telah menorehkan banyak karya. Pria kelahiran Tomohon, 14 April 1939 ini semula lebih dikenal sebagai penggubah lagu pop Indonesia yang sangat produktif. Beberapa karya yang telah diciptakan di antaranya Mutiara Yang Hilang (1968), Mengapa Tiada Maaf (1969), Diam-diam Jatuh Cinta (1971), Si Jago Mogok, Di Tepi Danau Tondano, dan masih banyak lagi. Lagu-lagu ciptaannya tersebar dalam sekitar 200 piringan hitam, ratusan kaset, dan tak sedikit karyanya yang menembus puncak blantika musik pop Indonesia.
Pria yang piawai memainkan alat musik Biola dan Saxophone ini, di tahun 2011 menerima penghargaan Maestro Seni Tradisi dan Anugerah Kebudayaan dari Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI Direktorat Jenderal Nilai Budaya Seni dan Film.
Rencananya, pria bernama lengkap Jehezkiel Robert Wenas ini, akan diterbangkan ke Manado, Minggu (20/1) untuk dimakamkan di Pekuburam Umum Wenas Talete Tomohon, Rabu, (23/1).
Kepergiannya tentu memberi luka mendalam tak hanya bagi dunia musik Indonesia, tetapi juga bagi para pegiat seni Indonesia. Terima kasih, Oom Jessy Wenas, jasamu akan selalu kami kenang.
Foto: Doc. RRI
