Jakarta – Untuk ketiga kalinya, Galeri Nasional Indonesia yang menjadi rumah bagi para perupa Indonesia memamerkan puluhan lukisan koleksi istana kepresidenan. Indonesia Semangat Dunia menjadi tema sentral yang menggiring kemeriahan pameran lukisan, sekaligus menyambut Asian Games 2018 dan HUT ke-73 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani menyebutkan Pameran Seni Koleksi Istana Kepresidenan setidaknya diharapkan dapat menjadi tempat ikon wisata kesenian dan kebudayaan bagi peserta Asian Games. Apalagi diperkirakan peserta Asian Games tahun ini mencapai 16.000 orang.
“Ini (Galeri Nasional Indonesia) juga berdekatan dengan venue Gelora Bung Karno, dan biasanya mereka (wisatawan asing) salah satu tempat yang ingin didatangi adalah museum,” jelasnya saat membuka pameran, di Galeri Nasional Indonesia, Jumat 3 Agustus 2018.
Berbeda dari dua tahun sebelumnya, dalam pameran tahun 2018 ini disuguhkan sebanyak 45 karya lukisan, patung dan seni kriya, hasil karya 34 seniman Indonesia dan mancanegara. Nama-nama seniman besar yang turut andil dalam pameran tersebut antara lain Basoeki Abdullah, Raden Saleh, Dullah, Henk Ngantung, Nasjah Jamin dan lain sebagainya. Semua lukisan yang dipamerkan merupakan hasil kurator Amir Sidharta dan Watie Moerany.
Adapun subtema yang diangkat ialah perjuangan, keberagaman, kerja sama, kreativitas, mendunia dan masa depan. Subtema ini dianggap selaras dengan tema Asian Games, yakni Energy of Asia, sehingga dapat menjadi gebrakan baru untuk menularkan energi semangat.
“Di pameran ini kami memberikan tiga karya seni ikon, diantaranya yaitu Patung Memanah yang dibuat tahun 1911, Lukisan Perkelahian Singa 1870 dan lukisan orang memanah yang dibuat pada 1944,” ujar Menteri Sekretariat Negara RI, Pratikno.
Pameran Seni Koleksi Istana Kepresidenan merupakan kerjasama lintas lembaga dan kementerian. Adapun pameran diselenggarakan hingga 31 Agustus 2018 dan terbuka untuk umum.